"Kalau menemui langsung sulit, tentu kami akan bersurat. Kami sampaikan peringatan bahwa judi online dilarang, dan apa yang dilakukan Twitter itu bsia dibilang pembiaran (pada judi online)," timpal Usman.
Bahkan Usman tak menutup kemungkinan kalau Twitter bisa diblokir dari Indonesia hingga dihukum pidana jika merujuk pada regulasi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik.
"Kalau sesuai aturan PP Nomor 71 Tahun 2019, sanksinya itu mulai dari teguran, peringatan, sampai penutupan akses. Jadi dari sisi aturan ya bisa saja (blokir," tandasnya.
Twitter marak iklan judi online
Sejumlah warganet ramai-ramai mengeluhkan banyaknya iklan judi online yang marak di timeline (beranda) mereka. Bahkan, iklan judi online ini tetap muncul meski sudah dilaporkan (report) lewat fitur Twitter.
Berdasarkan pantauan Suara.com, iklan judi online ini tampil dengan kata-kata berupa ajakan untuk main di situs tertentu. Iklan tersebut juga muncul dengan gambar perempuan yang diduga dari Indonesia.
"3x refresh feed dapet iklan judol tiap scroll 3-4 tweets. Udh report 3x dan lgsg klik uninterested tiap nemu iklannya masih tetep muncul jg," kata akun Twitter @maghfirare, dikutip Rabu (3/1/2024).
"Siapa pun yang bikin iklan judi online semakin masif dan merajalela dan dibiarkan begitu saja memang sudah sepantasnya ngising beling muntah paku
"Di timeline kok jadi banyak Ad judi online, aku doang atau yang lain ngerasain juga?" tulis akun @nabiylarisfa.
Baca Juga: Berapa Setoran Awal Buka Tabungan BritAma X? Ini Deretan Kelebihannya