Suara.com - Platform X milik Elon Musk, platform media sosial yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, kini menjadi bahasan hangat di China usai diblokir.
X tidak dapat diakses secara langsung di daratan China.
Topik #TwitterDown menduduki puncak daftar tren di Weibo pada Kamis sore dan bertahan di sana selama sekitar dua setengah jam.
X hanya dapat diakses melalui jaringan pribadi virtual di daratan China karena diblokir oleh Great Firewall negara tersebut.
Baca Juga: 4 Cara Mendapatkan Banyak Followers di X
Dilansir dari laman SCMP, Minggu (24/12/2023), apa yang terjadi pada X mengejutkan banyak netizen China, mengingat tidak bisa diakses secara langsung.
Influencer keuangan Xiyangsimu, diikuti oleh 1,4 juta orang di Weibo, dengan bercanda bertanya “apa itu Twitter” dan apakah sudah waktunya untuk “mencari tahu siapa yang melewati Great Firewall”, sebuah alat sensor yang digunakan untuk memblokir akses ke platform Barat seperti Google dan X.
X tidak aktif selama lebih dari satu jam pada Kamis dan platform tidak dapat memperbarui linimasa.
Versi desktop terus menampilkan pesan placeholder yang mengatakan “Selamat datang di X!
Kepala eksekutif Weibo Wang Gaofei, yang menggunakan nama samaran Laiquzhijian, berkomentar bahwa placeholder tersebut lebih baik daripada versi situs China dalam situasi seperti itu.
Baca Juga: Elon Musk Balas Dendam, Aplikasi Disney+ Dihapus dari Tesla