Suara.com - Accenture, pada Kamis (21/12/2023) mengumumkan telah sepakat untuk mengakuisisi bisnis perusahaan teknologi media dan pemasaran, Jixie.
Platform dan tim pemasaran digital Jixie akan diintegrasikan ke dalam Accenture untuk memperkuat kemampuan dan sumber daya pemasaran melalui Accenture Song.
"Konvergensi antara pemasaran, data science, dan teknologi menciptakan peluang bagi bisnis untuk mendefinisikan ulang model engagement dengan pelanggan. Solusi pemasaran digital dari Jixie akan melengkapi keahlian kami di bidang teknologi," kata Country Managing Director Accenture Indonesia, Jayant Bhargava dalam siaran pers yang diterima di Jakarta.
Berkantor pusat di Singapura dengan fokus melayani klien di Indonesia, Jixie menawarkan berbagai perangkat monetisasi dan pertumbuhan pemasaran yang komprehensif.
Baca Juga: Efektifkan Pemasaran Digital dengan Tetap Tegakkan Etika
Platformnya merupakan sebuah ekosistem periklanan yang menghubungkan antara publisher dan brand owner dengan kemampuan untuk menciptakan solusi bersama menggunakan insight dari para pelanggan.
Hal ini mengubah proses pemasaran dari yang tadinya sangat terfragmentasi dengan kontrol yang terbatas menjadi suatu prioritas yang strategis, yang memberikan kemudahan namun tetap menjaga keamanan brand dan privasi juga data konsumen.
Integrasi platform Jixie ke Accenture Song akan membantu klien mengoptimalkan data pelanggan sehingga menghasilkan berbagai informasi yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan, meraih kendali, kecepatan dan kepercayaan yang dibutuhkan untuk memanfaatkan ekonomi digital Indonesia yang berkembang pesat, yang diproyeksikan akan mencapai 146 miliar dolar AS pada tahun 2025, dan akan meningkat hingga delapan kali lipat pada tahun 2030.
Melalui platform dari Jixie, para publisher dapat mengakses berbagai perangkat monetisasi, seperti solusi penawaran tajuk (header-bidding) dan performance marketing, untuk meningkatkan pendapatan dari iklan.
Para brand owner juga dapat dengan mudah meningkatkan dan mengintegrasikan konten dengan aman tanpa perantara, sehingga mereka dapat memanfaatkan berbagai informasi yang berharga untuk menciptakan brand engagement yang unik dan bermakna.
Baca Juga: Riset Terbaru Snapcart, Apa Saja e-Commerce dengan Program Afiliasi Terfavorit?
Jixie dapat membantu para publisher menggandakan hasil monetisasi mereka dan mendukung para brand owner dalam meningkatkan rasio klik per tayang dan rasio percakapan secara signifikan yang sekaligus memperkaya data pelanggan.
"Nilai dari suatu data dalam ekonomi digital yang terus berubah dengan cepat saat ini sangatlah besar, dan ekosistem media digital telah mengalami banyak disrupsi, termasuk hilangnya cookie dari pihak ketiga. Jixie adalah platform yang memiliki dampak besar dalam memperkuat perspektif dari para publisher dan menyederhanakan pengalaman pemasaran digital mereka," kata Indonesia Lead untuk Accenture Song, Joseph Tan.
Accenture Song di Asia Tenggara telah melakukan investasi yang signifikan untuk membantu klien-kliennya tumbuh dan relevan dengan pelanggan mereka saat ini dan di masa depan.
Akuisisi bisnis Jixie merupakan investasi kedua yang dilakukan di Indonesia setelah akuisisi Romp. Akuisisi ini menyusul kesepakatan Accenture Song baru-baru ini untuk mengakuisisi Rabbit's Tale di Thailand. Selain itu, akuisisi lain yang dilakukan oleh Accenture Song secara global adalah ConcentricLife dan Fiftyfive5.
Sementara itu Co-founder dan Managing Director Jixie Vincent Martin mengatakan layanannya telah terbukti sukses kapabilitas kinerja pemasarannya yang meningkatkan pendapatan para publisher dan membentuk suatu ekosistem yang telah berhasil menarik para pengiklan untuk menjalankan berbagai kampanye yang sukses.
"Langkah selanjutnya bagi kami adalah meningkatkan skala. Kami sangat senang dapat bergabung dengan Accenture dan berkontribusi dalam membentuk industri media yang lebih berkelanjutan, membantu perusahaan-perusahaan untuk memanfaatkan data mereka dengan cara yang terpercaya dan menguntungkan dalam melayani para pelanggannya," terang dia.