Suara.com - Google dikabarkan menunda peluncuran chatbot AI generasi berikutnya, Gemini yang digadang mampu menyali kecanggihan GPT-4 OpenAI.
Sebelumnya, Google mengumumkan Gemini sebagai model dasar generasi berikutnya di I/O 2023 dan siap untuk debut minggu depan.
Namun, hal itu tidak akan melihat Gemini keluar hingga Januari 2024.
Gemini dikatakan sebagai AI percakapan paling kuat yang pernah diciptakan Google.
Baca Juga: Cara Menggunakan Gambar dan Suara di ChatGPT
Menurut laporan dari The Information dikutip dari laman Sammobile, Selasa (5/12/2023), chatbot AI multimoda ini seharusnya menghiasi dunia pada minggu depan dengan berbagai acara di California, New York, dan Washington.
Namun setelah melakukan beberapa penelitian internal, CEO Google, Sundar Pichai, memutuskan untuk menunda peluncuran Gemini.
Dikatakan bahwa Google menemukan bahwa AI tidak dapat menangani beberapa pertanyaan non-Inggris dengan andal.
Dukungan bahasa global adalah salah satu faktor kunci bagi Google untuk membuat Gemini melampaui GPT-4 OpenAI.
Karena Gemini belum mencapai standar tersebut, ada penundaan dalam peluncurannya.
Baca Juga: Gmail Alami Gangguan, Email-email Tertunda, Kamu Juga?
Gemini juga dikatakan mampu mengungguli Chat GPT-4 dalam pengujian pribadi, berkat penggunaan daya komputasi yang lebih besar daripada yang terakhir.
“Perusahaan fokus untuk meluncurkan Gemini 1.0 sesegera mungkin, memastikannya kompetitif dan canggih, dan kami akan mengembangkannya mulai dari sana," ujar CEO Google beberapa waktu lalu.
Sementara itu, Sissie Hsiao, wakil presiden Google dan manajer Bard dan Asisten Google, dilaporkan menjelaskan kehebatan chatbot Gemini AI.
“Saya telah melihat beberapa hal yang sangat menakjubkan. Misalnya, Jika saya mencoba membuat kue, buatkan saya 3 gambar langkah-langkah cara membuat es kue tiga lapis, dan Gemini akan membuat gambar tersebut. Ini benar-benar gambar baru, bukan hanya gambar dari internet,” bebernya.