Tersandung Masalah, Pengembangan Modem 5G Apple Dihentikan

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 30 November 2023 | 08:40 WIB
Tersandung Masalah, Pengembangan Modem 5G Apple Dihentikan
Ilustrasi Apple. [STR/AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Apple disebut telah menghentikan pengembangan modem 5G miliknya sendiri.

Perusahaan pimpinan Tim Cook itu telah menempuh jalur yang panjang dan sulit untuk mengembangkan modem 5G internalnya sendiri.

Tampaknya, perjuangan tersebut belum mengarah ke arah yang benar.

Menurut postingan baru di platform Korea Selatan, Naver, sumber rantai pasokan yang dekat dengan Apple mengatakan bahwa Cupertino sedang dalam proses restrukturisasi investasi di departemen pengembangan modemnya.

Baca Juga: 8 Kelebihan dan Kekurangan iQOO Z7 5G, HP Gaming Rp 3 Jutaan dengan Chipset Kencang

Pasalnya, perusahaan sedang bersiap untuk membatalkan proyek tersebut sama sekali, sebagaimana melansir laman GSM Arena, Kamis (30/11/2023).

Laporan serupa dari sumber rantai pasokan Jepang dikonfirmasi oleh keterangan rahasia @Tech_Reve yang memiliki rekam jejak yang dapat diandalkan dalam hal kebocoran Apple.

Pada September lalu, Apple memperpanjang kesepakatan modem 5G dengan Qualcomm hingga 2026.

Semua perangkat Apple sejauh ini telah menggunakan modem buatan Qualcomm.

Cupertino diperkirakan akan beralih ke modem 5G yang dikembangkan sendiri pada 2026, tetapi perkembangan ini sekarang tampaknya tidak mungkin terjadi.

Baca Juga: Turun Rp 500 Ribu, Ini Update Harga Samsung Galaxy A14 5G November 2023

Apple juga mengalami permasalahan hukum atas paten modem milik Qualcomm yang akan habis masa berlakunya pada 2030.

Dilansir dari The Verge, hal yang memotivasi Apple mengembangkan modemnya sendiri ada dua hal.

Pertama, pengembangan silikonnya sendiri dapat membantu meningkatkan kierja peranngkat dan meningkatkan margin keuntungan.

Kedua, Apple ingun menyudahi hubungannya dengan Qualcomm yang digugat Apple pada 2017 karena biaya paten yang dianggap terlalu tinggi.

Usai menyelesaikan perselisihannya dengan Qualcomm pada 2019, Apple mengakuisisi bisnis model ponsel pintar Intel.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI