Elon Musk Sumbang Donasi Keuntungan Twitter X ke Palestina dan Israel Sekaligus

Dicky Prastya Suara.Com
Kamis, 23 November 2023 | 11:19 WIB
Elon Musk Sumbang Donasi Keuntungan Twitter X ke Palestina dan Israel Sekaligus
CEO SpaceX, Elon Musk. [ANGELA WEISS / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemilik Twitter alias X, Elon Musk akan menyumbangkan donasi ke Palestina dan Israel sekaligus. Donasi ini diperoleh dari keuntungan iklan dan langganan Twitter.

Rincinya, Elon Musk akan menyumbangkan seluruh pendapatan dari iklan dan langganan premium X ke rumah sakit di Israel dan Palang Merah atau Bulan Sabit Merah di Gaza.

"X Corp akan mendonasikan seluruh pendapatan dari iklan dan langganan yang terkait dengan perang di Gaza ke rumah sakit di Israel dan Palang Merah/Bulan Sabit Merah di Gaza," kata Elon Musk di akun Twitter, dikutip dari First Post, Kamis (23/11/2023).

Keputusan ini dibuat di tengah konflik Israel-Palestina yang sudah menelan 13 ribu korban jiwa.

Baca Juga: Mer-C Indonesia Buat Petisi Desak Pemerintah Lindungi RS Indonesia di Gaza, Situasi Makin Darurat

Konflik ini telah menyebabkan rumah sakit-rumah sakit besar, termasuk Al Shifa di Gaza, hampir tidak berfungsi dan menghadapi krisis pasokan.

Israel menegaskan bahwa Hamas menggunakan fasilitas ini untuk menyembunyikan pos komando militer dan pejuang, yang kemudian klaim itu dibantah oleh Hamas dan staf rumah sakit.

Bulan lalu, Musk juga mengungkapkan bahwa jaringan satelitnya, Starlink, akan menyediakan konektivitas ke organisasi bantuan terkemuka di Gaza.

Dukungan ini dinilai amat penting karena layanan komunikasi dan internet terganggu di wilayah tersebut.

Starlink, yang dikembangkan oleh SpaceX milik Musk, bertujuan untuk menyediakan akses internet berbiaya rendah ke daerah-daerah terpencil dan berencana untuk menyebarkan sebanyak 42.000 satelit di mega konstelasinya.

Baca Juga: 4 Fakta Menarik Melissa Barrera, Aktris Film Scream yang Dipecat Usai Lantang Bela Palestina

Hanya saja X alias Twitter ini sedang bergulat dengan menurunnya dukungan pengiklan. Hal itu buntut dari munculnya iklan berisi konten kontroversi, misalnya pro-Nazi hingga ucapan kebencian.

Diketahui beberapa perusahaan besar seperti Apple, Bravo (NBCUniversal), IBM, Oracle, hingga Xfinity (Comcast) memutuskan berhenti iklan di platform tersebut.

Musk juga menanggapi soal kekhawatiran alokasi dana yang bisa disalahgunakan. Dia menyebut kalau donasi itu akan dilacak dan disalurkan melalui Palang Merah atau Bulan Sabit Merah.

Hal itu dilakukan demi memastikan donasi Elon Musk tidak sampai ke organisasi Hamas.

“Kami akan melacak bagaimana dana dibelanjakan dan disalurkan melalui Palang Merah/Bulan Sabit Merah. Ide-ide yang lebih baik akan ditampung," ucap Musk.

"Kita harus peduli terhadap orang-orang yang tidak bersalah tanpa memandang ras, keyakinan, agama, atau apa pun,” tandasnya lagi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI