Suara.com - College Brawl semakin meresahkan pengguna media sosial. Terbaru, netizen mengeluhkan reaksi TikTok yang justru menyebut jika live game tersebut bukanlah pelanggaran.
Game College Brawl diketahui merupakan permainan side-scrolling dengan genre aksi petualangan. Karakter utama game ini bernama Ken yang diketahui akan melawan banyak karakter wanita.
Ken harus bertahan hidup dengan mempertahankan HP atau darah agar tidak tewas. Untuk memulihkan HP Ken, dirinya harus melakukan hubungan seksual dengan karakter wanita dalam game.
College Brawl menuai kritik pedas dari publik karena kemunculan sejumlah adegan dewasa serta wanita-wanita yang berpose seksi. Untuk beberapa orangtua, hal ini meresahkan dan mengkhawatirkan jika diunduh dan dimainkan oleh anak-anak.
Baca Juga: Link Live Streaming Ekuador vs Brasil di Babak 16 Besar Piala Dunia U-17 2023
Belum lama ini, akun TikTok @alfa_mandiri menyebut bahwa banyak creator TikTok yang justru melakukan live streaming ketika sedang memainkan game College Brawl dengan penonton mencapai angka ribuan.
Hal tersebut membuat netizen melakukan aksi report agar pihak TikTok segera membatasi akses untuk game College Brawl di media sosial tersebut.
Sayangnya, seorang netizen dengan akun @fashion.id_h mengaku jika laporannya tidak mendapat tanggapan memuaskan dari TikTok. Aplikasi berbagi video ini justru menyebut jika live College Brawl bukanlah pelanggaran.
"Aku ngelaporin banyak banget akun yang lagi live game ini, tapi tahu gak apa kata TikTok, tidak ada pelanggaran" tulis netizen tersebut.
Mengenai aksi report live College Brawl ini, akun @alfa_mandiri berharap agar lebih banyak netizen yang melakukan report. Dirinya juga meminta jika game tersebut segera mendapat tindakan tegas dari pihak pemerintah terutama Kominfo.
Baca Juga: Nepal Resmi Larang Tiktok Karena Penyebaran Konten Merusak Keharmonisan Sosial