Suara.com - Biznet, terus berinovasi di tahun 2023, salah satunya melalui layanan Biznet Home, yaitu layanan internet WiFi untuk perumahan dan apartemen menghadirkan campaign #IniBaruInternetRumah.
Kampanye ini sendiri berangkat dari kondisi akan penetrasi internet di Indonesia.
Mengutip data dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), jumlah pengguna internet di Indonesia pada 2023 telah mencapai lebih dari 215 juta orang, yaitu setara 77 persen dari
total populasi Indonesia.
Meski demikian, Indonesia menduduki peringkat kedelapan sebagai negara dengan banyak penduduk yang belum terkoneksi internet.
Baca Juga: China Kekurangan Ahli AI di Tengah Pertumbuhan Industri Kecerdasan Buatan
Senada dengan temuan tersebut, creative agency global-We Are Social melaporkan, ada 63,51 juta penduduk di seluruh Tanah Air yang belum terkoneksi internet hingga awal tahun ini.
Ekspansi terus dilakukan Biznet dari tingkat kota hingga area kabupaten di seluruh Indonesia.
Melalui marketing campaign #IniBaruInternetRumah yang dijalankan di tingkat nasional, Biznet berharap dapat menjadi bagian nyata untuk mewujudkan masyarakat yang kreatif dan inovatif di era digital.
Dalam pelaksanaannya, Biznet Home menggunakan pendekatan secara hyperlocal yang dilakukan berdasarkan riset pengguna di tiap-tiap wilayah.
Pendekatan hyperlocal ini dikustomisasi dengan penggunaan contextual ads berbasis artificial intelligence (AI) yang memungkinkan pengguna menerima informasi yang relevan dengan minat, preferensi, serta lokasi mereka.
Baca Juga: Manfaat Teknologi AI dalam Atasi Kesenjangan Ekonomi Digital Indonesia
Seluruh materi campaign juga disebarkan lewat omni-channel, mulai dari TV, radio, billboard, events, hingga 360 digital channels berbasis AI.
Kampanye #IniBaruInternetRumah berhasil menyasar ke pengguna di wilayah lokal hingga nasional, menghasilkan high qualified leads, mengkonversinya ke sales, hingga meningkatkan customer lifetime value, termasuk dengan mengaktifkan kembali para pengguna lama.
Hingga tiga bulan campaign berlangsung, strategi ini mengantarkan Biznet untuk mencatatkan pencapaian positif di tiap metrics, seperti cost per acquisition (CPA) yang lebih rendah 40 persen, peningkatan return on ad spending (ROAS) sebesar 63 persen, hingga awareness yang tinggi bahkan di wilayah jangkauan yang baru.
Seluruh metrics membuktikan pencapaian ini menjadi tahun tersukses kampanye business to consumer (B2C) Biznet.
“Biznet tetap berkomitmen untuk terus memperluas jangkauan agar lebih banyak masyarakat yang dapat terkoneksi dengan internet terbaik yang mampu mendukung beragam aktivitas digital masyarakat sehari-hari," kata Senior Manager Marketing Consumer Biznet, Adrianto Sulistyo.
Dengan campaign berskala nasional di seluruh lini komunikasi yang dijalankan bersama STEB Asia, dia menambahkan, perusahaan optimis mampu mewujudkan komitmen ini dan mendukung terciptanya akselerasi digital di seluruh wilayah Indonesia.
CEO dan Founder STEB Asia, Meutia Adryana, turut menyampaikan, strategi penetrasi internet melalui jangkauan lebih luas dan melihat peluang yang sangat besar di pasar Indonesia ini mendorong untuk terus mendobrak target dengan mengeksplorasi sisi kreatif yang disampaikan secara personal ke masing-masing karakter pengguna di tiap wilayah berbeda.
"Terbukti pada campaign tahun ini yang telah menjadi sebuah pembuktian akan kolaborasi efektif dari kedua partner yang terlibat,” pungkasnya dalam keterangan resminya, Senin (13/11/2023).