Suara.com - Pemilik Twitter alias X, Elon Musk memperingatkan kalau kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) bisa membuat banyak orang kehilangan pekerjaan. Ancaman AI ini menjadikan banyak orang menjadi pengangguran.
Menurutnya, AI berpotensi menjadi kekuatan paling mengerikan sepanjang sejarah. Bahkan kecerdasan buatan itu akan lebih pintar ketimbang manusia paling jenius sekalipun.
"Kita akan memiliki sesuatu yang, untuk pertama kalinya, lebih pintar daripada manusia terpintar," ucap Elon Musk, dikutip dari CNBC International, Selasa (7/11/2023).
Miliarder itu memang masih menerka kapan ancaman AI itu bakal terjadi. Namun jika itu benar, AI bisa membuat orang ramai-ramai menjadi pengangguran.
Baca Juga: Cara Baru Elon Musk Cari Duit di Twitter, Akun Tidak Aktif Akan Dijual Rp 774 Juta
"Sulit untuk mengatakan dengan pasti momen apa itu, tetapi akan tiba saatnya di mana pekerjaan tidak diperlukan lagi,” lanjut Musk.
Bahkan Elon Musk menyebut kalau di masa depan, orang bekerja hanya untuk kepuasan pribadi. Sebab AI akan mampu melakukan segalanya.
"Saya tidak tahu apakah hal itu membuat orang nyaman atau tidak," kelakar Musk.
Elon Musk sebenarnya berkali-kali memperingatkan ancaman yang ditimbulkan AI terhadap umat manusia. Ia pernah mengatakan bahwa AI bisa lebih berbahaya daripada senjata nuklir.
CEO Tesla ini adalah salah satu dari banyak pemimpin teknologi yang mendesak pengembangan AI dihentikan sementara.
Baca Juga: Kemenkes Ikut Manfaatkan AI untuk Ekosistem Big Data di Layanan Kesehatan