BAKTI Kominfo: Satelit Satria 1 Kasih Internet Gratis ke Wilayah 3T Mulai Desember 2023

Dicky Prastya Suara.Com
Rabu, 01 November 2023 | 11:14 WIB
BAKTI Kominfo: Satelit Satria 1 Kasih Internet Gratis ke Wilayah 3T Mulai Desember 2023
Satelit SATRIA-1 buatan Indonesia [Foto: Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirut BAKTI Kominfo), Fadhilah Mathar mengumumkan kalau Satelit Republik Indonesia atau Satelit SATRIA 1 sukses mencapai orbit.

Perempuan yang akrab disapa Indah ini menyatakan, Satelit Satria-1 sudah memasuki orbit geostasioner dan menempati orbit di 146 derajat Bujur Timur, tepat di atas Pulau Papua.

"BAKTI Kominfo terus mempercepat penyediaan remote terminal ground segment di lokasi-lokasi layanan publik yang nantinya akan diintegrasikan dengan space segment SATRIA-1," kata Indah dalam siaran pers, dikutip Rabu (1/11/2023).

BAKTI Kominfo, lanjut dia, juga sudah menerima lokasi-lokasi yang akan menerima akses internet dari Satelit SATRIA 1.

Baca Juga: Hitungan BPKP Soal Kerugian Kasus BTS Jadi Sorotan, Jaksa Diwanti-wanti Bisa Jadi Peluang Vonis Ringan Terdakwa

"Lokasi-lokasi yang akan menerima akses internet dari SATRIA-1 telah diterima dan diverifikasi BAKTI Kominfo kepada Kementerian atau pemerintah daerah terkait," sambungnya.

Sebelum masuk tahap operasi penuh pada akhir Desember 2023, Satelit Satria 1 ini bakal menjalani tahap sesi integrasi serta pengujian satelit dan segmen ruas bumi.

Di awal November ini, Satelit Satria-1 akan menjalani tahapan In-Orbit Testing (IOT) untuk memeriksa performa satelit terutama untuk subsistem payload.

"Setelah itu, SATRIA-1 akan menjalani proses integrasi dengan sistem ground dan ujicoba end-to-end agar siap beroperasi," imbuhnya.

Kemudian untuk segmen ruas bumi, seluruh proses instalasi Radio Frequency Gateway (RFGW) 13 meter maupun Carrier System Monitoring (CSM) SATRIA-1 di sebelas gateway atau stasiun pengendali di bumi saat ini pun telah dirampungkan.

Baca Juga: Satelit Satria 1 Sukses Capai Orbit, Target Operasi Penuh Desember 2023

Begitu pula kegiatan OSAT (on site acceptance test) untuk perangkat RFGW maupun CSM juga telah dirampungkan.

OSAT merupakan kegiatan pengetesan dan pengecekan site guna memastikan kesiapan perangkat sebelum beroperasi. Kegiatan OSAT di setiap lokasi dilakukan terhadap perangkat RFGW serta CSM.

Adapun 11 stasiun bumi yang tersebar di seluruh Indonesia itu mencakup GW01 Batam Kepulauan Riau, GW02 Cikarang Jawa Barat, GW03 Pontianak Kalimantan Barat, GW04 Banjarmasin Kalimantan Selatan, GW05 Tarakan Kalimantan Utara, GW06 Manado Sulawesi Utara, GW07 Kupang NTT, GW08 Ambon Maluku, GW10 Timika Papua, dan GW11 Jayapura Papua.

Lebih lanjut Indah menjelaskan, kadirnya Satelit SATRIA 1 akan  meningkatkan konektivitas layanan publik dan layanan pemerintah, termasuk di daerah Tertinggal, Terdepan, dan Terluar alias wilayah 3T.

Satelit SATRIA 1 akan menyediakan internet di titik layanan publik seperti sarana pendidikan, pemerintah daerah, administrasi pertahanan keamanan, dan fasilitas kesehatan di seluruh wilayah Indonesia.

"(Satelit SATRIA 1) akan secara bertahap mengurangi kesenjangan akses broadband internet yang disebabkan beragam kondisi geografis dan kondisi masyarakat Indonesia yang cukup menantang dalam penyediaan jaringan teresterial," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI