Suara.com - Teknologi kecerdasan buatan alias artificial intelligence (AI) tengah digandrungi publik. Sudah banyak perusahaan yang kini memanfaatkan teknologi AI untuk produknya, tak terkecuali Asus Indonesia.
Head of Public Relation Asus Indonesia, Muhammad Firman mengutarakan, fitur AI ini pun ikut dibawa ke beragam produk laptop Asus. Ia menyebut kalau pemanfaatan teknologi ini juga tak lepas dari hasil kerja sama dengan perusahaan pengembang AI.
"Kami menghadirkan teknologi AI ke berbagai laptop ROG yang sudah hadir di pasaran," katanya saat konferensi pers di Jakarta, Rabu (25/10/2023).
Dalam acara itu, Firman memamerkan dua laptop Asus yang sudah memanfaatkan fitur AI tersebut. Mereka adalah ROG Flow X16 dan ROG Zephyrus Duo 16 yang sudah dirilis beberapa waktu lalu ke Indonesia.
Baca Juga: Riau Provinsi Pertama di Indonesia Terapkan Sistem Pendidikan Berbasis AI
Ia menuturkan, laptop ROG selalu dibekali dengan hardware paling modern di setiap generasinya, baik dari segi CPU maupun GPU. Hardware modern yang mengusung teknologi terkini memastikan eksperimen AI dapat berjalan secara lebih baik.
"Mulai dari pilihan CPU hingga 13th Gen Intel Core dan AMD Ryzen 7000 Series, GPU NVIDIA GeForce RTX 40 Series, laptop ROG telah siap digunakan untuk membantu peneliti dan pengguna AI untuk menjalankan, mengolah, dan melatih sistem kecerdasan buatannya secara lokal," beber dia.
Selain CPU dan GPU, laptop ROG juga dibekali dengan memori serta sistem penyimpanan data modern. Laptop ROG sudah didukung oleh penggunaan memori DDR5, sementara penyimpanannya menggunakan PCIe Gen4 x4 SSD.
"Kedua komponen tersebut memungkinkan transfer dan pengolahan data dapat berjalan lebih cepat, membuat proses penggunaan aplikasi berbasis AI dapat berjalan lebih baik," lanjutnya lagi.
Pemanfaatan AI pun mesti memerlukan perangkat yang memiliki performa tersebut. Maka dari itu, laptop ROG kini telah dibekali sistem pendingin yang diberi nama ROG Intelligent Cooling.
Baca Juga: BSSN Sudah Siapkan Tim untuk Antisipasi Serangan Siber di Pemilu 2024
Berbagai teknologi dan fitur pendingin di ROG Intelligent Cooling ini mencakup penggunaan liquid metal sebagai thermal compound, kipas Arc Flow Fan yang mampu mengalirkan udara dengan baik tanpa berisik, hingga heatsink dengan fin yang sangat tipis untuk memaksimalkan pelepasan panas.
Laptop ROG juga memiliki konfigurasi khusus pada sistem pendinginnya yang telah disesuaikan dengan desain laptopnya. ROG Zephyrus Duo 16 misalnya, perangkat ini hadir dengan fitur Active Aerodynamic System (AAS) yang terintegrasi dengan layar keduanya dan memastikan aliran udara yang lebih baik ke sistem pendingin utamanya.
Sementara ROG Strix 16/18 Series kini telah dibekali dengan sistem Tri-Fan yang mengandalkan tiga kipas serta full-witdh heatsink sehingga dapat menghadirkan performa optimal untuk semua aktivitas.
Sementara itu, ROG Strix SCAR 17 kini dibekali dengan sistem pendingin berbasis vapor chamber yang memastikan panas di seluruh komponen utamanya dapat dilepas dengan sangat baik.
MUX Switch
Seluruh laptop ROG sudah dibekali MUX Switch sejak tahun 2022. MUX Switch adalah microchip yang dapat mengalihkan seluruh pemrosesan grafis ke discrete GPU tanpa melibatkan integrated GPU sama sekali.
"MUX Switch memastikan semua aplikasi berjalan di discrete GPU tanpa terkecuali sehingga performa yang dihasilkan menjadi lebih baik," imbuh Firman.
MUX Switch sangat berguna dalam eksperimen AI, apalagi jika AI tersebut sangat mengandalkan performa GPU seperti pemrosesan gambar dalam berkreasi ataupun gaming.
Melalui MUX Switch, AI yang sedang dieksperimentalkan atau dijalankan dapat dipastikan selalu mulus di discrete GPU yang lebih powerful.
Armoury Crate
Semua laptop ROG juga hadir dengan aplikasi Armoury Crate. Aplikasi ini tidak hanya berfungsi sebagai pusat kontrol fitur, tetapi juga mempermudah pengguna laptop ROG untuk mengintegrasikan perangkat serta aksesori ROG lainnya.
Namun satu fitur yang sangat berguna bagi peneliti AI adalah performance tuning.
Di Armoury Crate, pengguna laptop ROG dapat secara leluasa mengatur tingkat performa laptopnya. Tidak hanya berupa profil performa, Armoury Crate juga memungkinkan pengguna laptop ROG untuk melakukan pengaturan (tuning) secara manual.
Tuning manual yang bisa dilakukan meliputi pengaturan clock speed pada CPU dan GPU hingga fan curve. Tidak hanya itu, beberapa laptop ROG terbaru bahkan memungkinkan sebagian core CPU untuk dapat dimatikan, sehingga membuat penggunanya dapat mengatur konfigurasi performa laptop sesuai dengan kondisi dan skenario eksperimen AI yang sedang dilakukan.