BAKTI Kominfo: Satelit SATRIA 1 Layani 37.000 Titik Layanan Publik, Fasilitas Pendidikan Terbanyak

Dicky Prastya Suara.Com
Selasa, 24 Oktober 2023 | 20:46 WIB
BAKTI Kominfo: Satelit SATRIA 1 Layani 37.000 Titik Layanan Publik, Fasilitas Pendidikan Terbanyak
Peluncuran Satelit SATRIA-1 [Menpan.go.id]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Dirut BAKTI Kominfo) Fadhilah Mathar mengungkapkan kalau Satelit Republik Indonesia alias SATRIA 1 akan melayani 37.000 titik layanan publik di Tanah Air.

"Untuk 2023-2024, kami fokus di 37.000 titik layanan publik," ungkap Fadhilah Mathar saat konferensi pers di Kantor BAKTI Kominfo, Jakarta, Selasa (24/10/2023).

Mulanya, Satelit Satria 1 itu direncanakan untuk melayani 150.000 titik layanan publik. Namun layanannya diperkecil untuk 50.000 titik, yang kemudian makin mengerucut menjadi 37.000 titik.

Perempuan yang akrab disapa Indah itu menerangkan kalau menurunnya lokasi pelayanan Satelit Satria adalah hasil dari usulan kementerian maupun lembaga daerah yang terlayani.

Baca Juga: BAKTI Kominfo Buka Peluang Satelit Starlink Masuk Indonesia

Menurutnya, aplikasi yang dimiliki kementerian hingga pemerintah daerah itu membutuhkan kapasitas internet alias bandwidth yang lebih besar.

"Bahkan 3 Mbps dan 4 Mbps itu masih kurang. Sehingga kami memutuskan bahwa untuk Satria 1 kami lebih mementingkan dulu penggunaan whitelist aplikasi dari kementerian sektor prioritas," beber dia.

"Sehingga jumlah untuk coverage berkurang karena bandwidth-nya yang kami tingkatkan untuk penggunaan aplikasi tersebut," sambungnya lagi.

Direktur Layanan TI untuk Pemerintah dan Masyarakat BAKTI Kominfo, Bambang Noegroho menjelaskan kalau Satelit Satria ini akan fokus melayani sektor pendidikan dan kesehatan di Indonesia.

"Itu memang faktor utama karena secara mayoritas usulan yang masuk itu yang paling besar. Tapi kami tidak menampik terkait kebutuhan beberapa hal, termasuk dalam hal layanan publik dan pertahanan keamanan," urai dia.

Baca Juga: Efek Kasus Korupsi BTS 4G BAKTI Kominfo, Pembangunan 7.904 Menara Dikurangi Jadi 5.618

Rincinya, Satelit SATRIA ini akan melayani 60 persen fasilitas pendidikan dan 30 persen untuk fasilitas kesehatan. Sisanya diperuntukkan untuk Pemerintahan Desa, pos-pos perbatasan, hingga pos keamanan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI