Suara.com - Perusahaan rintisan berbasis Internet of Things (IoT) asal Yogyakarta, Widya Imersif Teknologi berhasil mengembangkan inovasi yang mampu mengubah kelembaban udara menjadi air bersih. Inovasi itu diberi nama Embun 360.
“Adanya permasalahan air bersih yang menimpa beberapa wilayah di Indonesia menjadi awal mula inovasi ini kami kembangkan. Kami berfikir jika teknologi bisa menjadi solusi untuk masalah lain, kenapa tidak untuk masalah air ini? Memanfaatkan teknologi IoT akhirnya kami menciptakan inovasi Embun 360," ucap Alwy Herfian Satriatama selaku CEO PT Widya Imersif Teknologi dalam keterangan resminya.
Kehadiran Embun 360 di tengah masyarakat menawarkan solusi inovatif untuk permasalahan air bersih. Inovasi yang dikembangkan secara langsung di Yogyakarta ini mampu menciptakan air dengan pendekatan yang unik.
Memanfaatkan proses kondensasi dan filtrasi pada partikel udara, alat ini mampu menghasilkan air yang aman untuk dikonsumsi.
Baca Juga: Pantai Pulau Merah, Tempat wisata Air di Banyuwangi dengan Daya Tarik Unik
Dalam prosesnya, Embun 360 yang dikendalikan oleh mikrokomputer canggih ini akan menarik udara yang ada disekitarnya untuk diproses menjadi tetesan air. Kemudian alat ini secara otomatis akan membersihkan udara dari partikel-partikel polusi.
Selanjutnya udara yang telah bersih diubah menjadi tetesan air. Tetesan air tersebut berasal dari kelembaban yang terkandung didalam udara.
Air yang dihasilkan kemudian akan melewati proses penyaringan yang cermat menggunakan teknologi nano filtrasi untuk memastikan air yang dihasilkan bebas dari kontaminan dan aman untuk dikonsumsi.
“Benar, air yang dihasilkan aman dan bisa langsung diminum. Proses pengolahan udara pada Embun 360 ini menggunakan teknologi nano filtrasi yang canggih”, tutur Raka Adhitama selaku Business Development PT Widya Imersif Teknologi.
Pihak Widya Imersif Teknologi selaku pengembang Embun 360 yakin dengan adanya inovasi yang mereka kembangkan untuk memproduksi air ini mampu memberikan harapan baru bagi masyarakat khususnya yang terdampak permasalahan air bersih. Bahkan mereka berkomitmen akan terus melakukan penelitian dan pengembangan untuk meningkatkan kualitas Embun 360.
"“Kami sangat antusias dengan potensi yang dimiliki oleh Embun 360 dalam mengatasi krisis air bersih. Kami sangat percaya bahwa teknologi ini ke depan dapat memberikan dampak yang positif bagi masyarakat yang kesulitan dalam mendapatkan akses air bersih”, imbuh Raka.
Pihaknya juga telah mendorong kerjasama dengan lembaga-lembaga terkait agar inovasi Embun 360 dapat dimanfaatkan dalam menjaga pasokan air bersih bagi daerah yang sangat membutuhkan.
“Saat ini kami telah bekerjasama dengan beberapa NGO. Kami juga sangat terbuka bagi berbagai pihak yang ingin berkolaborasi dalam memanfaatkan inovasi Embun 360. Seperti tujuan awal bahwa Embun 360 ini kami kembangkan untuk menjadi solusi dari permasalahan air bersih yang ada di beberapa daerah”, tukasnya.