Suara.com - Pertumbuhan startup baru yang terus bertambah setiap harinya mendorong Co-founder dan CEO Kitabisa, Alfatih Timur, serta Co-founder dan CSO (Chief Sustainability Officer) Aruna, Utari Octavianty berbagi tips memulai usaha.
Dalam perjalanan membangun Aruna, Utari menekankan pentingnya bagi founders untuk melakukan riset pasar yang kuat dan menyeluruh.
Hal ini demi memastikan agar produk/layanan yang ditawarkan menjawab kebutuhan target audiens.
Selain itu, founders harus bisa memperhatikan sumber daya yang dimiliki dan tidak hanya berfokus pada keuntungan jangka pendek, melainkan juga dampak jangka panjang dari fokus bisnis
yang hendak diprioritaskan.
Baca Juga: Badai PHK Masih Hantui Startup, Kini Grubhub Pangkas 400 Karyawan
Founders sebagai ujung tombak startup juga dituntut untuk dapat beradaptasi dengan kebutuhan dan perubahan pasar yang cenderung fluktuatif.
“Kami melihat bahwa potensi perikanan Indonesia dapat ditingkatkan dengan kehadiran teknologi," ujarnya.
Selain memahami kebutuhan pasar, para founders juga harus merencanakan Minimum Viable Product (MVP) di tahap awal.
Menurut Utari, founders akan mendapatkan feedback dari pengguna untuk produk/jasa yang ditawarkan, yang dapat dijadikan acuan untuk menyempurnakan produk sebelum peluncuran final.
Sejalan dengan Utari, Alfatih sebagai CEO Kitabisa pun menyarankan founders tahap awal untuk berfokus pada pengembangan fitur utama.
Baca Juga: NextDev Summit 2023 Jaring 274 Startup, Dilatih Strategi Bangun Fondamental Kuat Hadapi Badai
“Terlalu banyak fitur di tahap awal bisa membuat tim malah kewalahan karena fokus terpecah di banyak hal,” kata Alfatih.
Riset merupakan tahapan penting karena dapat menentukan arah bisnis startup sedari awal, karena itu founders harus terjun langsung dan tidak mengandalkan input dari pihak eksternal seperti lembaga riset outsource.
Berdasarkan pengalaman, Alfatih mengungkapkan bahwa inovasi perlu dilakukan ketika angka pertumbuhan startup mulai terlihat stagnan.
Bagi founders tahap awal yang tertarik untuk mendapatkan masukan dan saran yang lebih komprehensif terkait pengembangan bisnis startup, pendaftaran untuk SSI Batch 7 dari Kominfo akan kembali digelar.