Pengguna kini dapat menikmati multitasking melalui fitur Multi View yang mampu membagi layar hingga 4 splitscreen, menampilkan hingga 4 konten yang berbeda bersamaan.
Audio pada Neo QLED 8K pun bersinergi dengan gambar yang ditayangkan untuk menyajikan imersi maksimal.
Speaker multi-direction berteknologi Dolby Atmos dan fitur Object Tracking Sound Pro (OTS Pro) akan menghasilkan 3D surround sound yang dinamis, seolah bergerak di layar mengikuti gerakan dalam adegan demi adegan yang sedang ditayangkan.
Fitur Q-Symphony 3.0 akan mensinergikan speaker TV dengan Samsung Soundbar sehingga sound film yang sedang ditonton akan dikeluarkan dari speaker TV dan soundbar secara bersamaan, memenuhi ruangan dengan suara yang detail dan mendalam.
Semua pengalaman menonton ini dipadukan dengan desain Infinity Screen Neo QLED 8K, hadir dengan bezel super tipis untuk menambah imersi menonton.
Body yang ramping juga memberikan tampilan keseluruhan yang indah dan menyatu dengan beragam interior rumah.
![Samsung Neo QLED 8K diperkenalkan Rabu (24/5/2023). [Samsung indonesia]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/05/25/64666-samsung-neo-qled-8k.jpg)
Tanpa hardware tambahan, TV ini mampu secara otomatis mendeteksi smart device di sekitarnya dan menyambungkan TV dengan simpel, menjadi IoT Hub untuk mengelola berbagai perangkat IoT dengan mudah.
Ini dimungkinkan oleh aplikasi SmartThings, yang juga mampu menghubungkan Samsung Smart TV dengan perangkat merk non-Samsung yang tersertifikasi Matter.
Semua ini bisa dikelola dengan SolarCell One Remote yang eco-conscious, dapat di-charge dan terbuat dari bahan plastik daur ulang, dan kini berukuran lebih ringkas dan nyaman di genggaman tangan.
Baca Juga: Setelah Samsung, Apple Larang Penggunaan ChatGPT di Tempat Kerja
Dengan Relumino Mode, Neo QLED 8K akan menebalkan garis pada setiap adegan dan juga meningkatkan kontras dan warna, membantu penyandang low vision untuk lebih menikmati konten favorit mereka.