Dua Alumni Startup Studio Indonesia Ini Sukses Scale Up Usai Pelatihan

Dythia Novianty Suara.Com
Kamis, 27 April 2023 | 09:58 WIB
Dua Alumni Startup Studio Indonesia Ini Sukses Scale Up Usai Pelatihan
Ilustrasi Bekerja di Startup (Pexels/Mikael Blomkvist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Konsistensi dan kualitas program Startup Studio Indonesia efektif meluluskan total 65 alumni startup sejauh ini.

Para alumni berhasil scale up dan mengembangkan bisnisnya, baik dengan meraih pendanaan, investor baru, hingga memperluas jangkauan operasional.

Salah satu alumni Startup Studio Indonesia yang berkembang pesat pasca mengikuti pelatihan adalah Surplus Indonesia.

Surplus Indonesia merupakan startup peduli lingkungan yang hadir sebagai solusi untuk mengatasi banyaknya sampah makanan di Indonesia.

Sampai saat ini, Indonesia masih menjadi negara kedua dengan jumlah sampah makanan terbesar di dunia.

Bekerjasama dengan pelaku usaha (seperti restoran, hotel, cafe), Surplus menjual stok makanan berlebih yang masih berkualitas, aman, dan layak konsumsi – dengan harga 50 persen lebih terjangkau melalui aplikasi food rescue pertama di Indonesia.

Startup Studio Indonesia Batch 5 resmi dibuka, demikian diumumkan Kominfo pada Jumat (17/6/2022). [Antara]
Startup Studio Indonesia. [Antara]

Sebagai alumni Startup Studio Indonesia Batch 4, di awal tahun ini, Surplus Indonesia berhasil meraih pendanaan tahap awal dari Salam Pacific Indonesia Lines (SPIL) Ventures.

Jangkauan operasi pun kian meluas, yakni merambah Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Malang, dan Bali, dengan total pengguna aplikasi aktif mencapai 10.000.

Tahun ini, Surplus Indonesia akan memfokuskan bisnisnya untuk meningkatkan akuisisi merchant customer di daerah Jawa dan Bali.

Baca Juga: Bikin Pekerjaanmu Jadi Lebih Mudah dengan 5 Aplikasi Kecerdasan Buatan Ini

“Keputusan kami untuk mengikuti program Startup Studio Indonesia Batch 4 juga sangat berpengaruh ke sisi marketing Surplus Indonesia, salah satunya karena mendapatkan eksposur dari berbagai pemberitaan dan konten media sosial yang dilakukan Startup Studio Indonesia,” jelas Muh. Agung Saputra selaku Co-founder & CEO Surplus Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI