Jam ini membebaskan penggunanya dari kecanggungan menggunakan monitor detak jantung yang dipakai melingkar di dada jadi berbasis tali jam serta mengintegrasikan data detak jantung ke dalam aplikasi latihan yang bisa disesuaikan.
Serangkaian inovasi ini menobatkan Forerunner 235 sebagai jam tangan lari terlaris dari Garmin hingga saat ini.
Pada 2020 Garmin mengakuisisi sebuah perusahaan analisis data olahraga, Firstbeat Analytics.
Fitur terkenal seperti pemantauan oksigen dalam darah 24/7 dan analisis data HRV (Heart Rate Variability) membantu menilai tingkat stres, kualitas tidur, penyerapan oksigen maksimum, serta status dan beban latihan, sehingga dapat merekomendasikan rencana pelatihan terbaik untuk pelari.
![Garmin Forerunner 955 diluncurkan di Indonesia Jumat (15/7/2022). [Antara]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/07/15/66250-garmin-forerunner-955.jpg)
Pada 2022, Garmin meluncurkan Forerunner 255 dan 955.
Forerunner 955 dilengkapi dengan multi-band GNSS (GPS, GLONASS, GALILEO) untuk meningkatkan akurasi pemosisian dan teknologi pengisian daya tenaga surya yang memungkinkan penggunaan jam secara terus menerus sepanjang hari.
Forerunner 265/965. Seri terbaru ini menghadirkan layar sentuh AMOLED berdefinisi tinggi untuk pertama kali.