Google Doodle Hari Ini Tampilkan Lasminingrat, Siapa Dia?

Dythia Novianty Suara.Com
Rabu, 29 Maret 2023 | 09:17 WIB
Google Doodle Hari Ini Tampilkan Lasminingrat, Siapa Dia?
Google doodle hari ini Lasminingrat. [Google]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Doodle hari ini merayakan ulang tahun ke-169 penulis dan cendekiawan Sunda Lasminingrat yang membuka jalan bagi generasi perempuan Indonesia di masa depan.

Penulisan Google menampilkan seorang guru perempuan yang mengajar muridnya yang tampak seperti di pedesaan, diikuti dengan karikatur wajah Lasminingrat.

Setelah Doodle diklik, kamu akan menemukan sederet informasi terkait Lasminingrat.

Lantas, siapakah Lasminingrat? Raden Ayu Lasminingrat lahir pada hari ini 1854 di Garut, Indonesia dari pasangan Raden Ayu Ria dan Raden Haji Muhamad Musa, seorang pelopor sastra cetak dan cendekiawan Sunda.

Baca Juga: Hujan Bulan Juni, Selamat Ulang Tahun Eyang Sapardi Djoko Damono

Untuk melanjutkan pendidikannya di Sumedang, ia harus dipisahkan dari keluarganya dan diasuh oleh teman ayahnya, Levyson Norman.

Dia membantu mengajarinya bahasa Belanda dan berkontribusi pada Lasminingrat menjadi perempuan Indonesia pertama yang fasih menulis dan membaca bahasa Belanda pada masanya.

Google doodle hari ini Lasminingrat. [Google]
Google doodle hari ini Lasminingrat. [Google]

Setelah mahir menulis dan berbahasa Belanda, Lasminigrat bercita-cita memajukan kesetaraan bagi seluruh perempuan Indonesia.

Lasminingrat menggunakan kemampuan literasinya untuk mengadaptasi dongeng Eropa ke dalam bahasa Sunda.

Di bawah bimbingan ayahnya ia mulai mendidik anak-anak Indonesia pada 1879.

Baca Juga: Profil Sapardi Djoko Damono, Sastrawan di Google Doodle Hari Ini

Ia membacakan buku-buku adaptasi dengan keras, dan mengajar pendidikan moral dasar dan psikologi.

Karyanya menyekolahkan anak-anak pribumi Indonesia dan mengenalkan mereka pada budaya internasional.

Ia terus menerjemahkan buku-buku ke dalam bahasa Sunda, termasuk Warnasari jilid 1 dan 2, yang terkenal luas di seluruh Indonesia.

Pada 1907, Lasminingrat mendirikan Sekolaha Keutamaan Istri. Lingkungan terbuka dan area belajar mempromosikan pemberdayaan perempuan, membaca, dan menulis.

Sekolah ini berkembang menjadi 200 siswa dan 5 kelas, dan diakui oleh pemerintah Hindia Belanda pada 1911.

Google doodle hari ini Lasminingrat. [Google]
Google doodle hari ini Lasminingrat. [Google]

Seiring berjalannya waktu, sekolah ini terus berkembang dan pada 1934 diperluas ke kota-kota lain seperti Wetan Garut, Cikajang, dan Bayongbong.

"Terima kasih Lasminingrat yang telah mendedikasikan hidupnya untuk pemberdayaan perempuan Indonesia dan menjadi pelopor pendidikan perempuan," tulis Google.

Google doodle hari ini ditampilkan di seluruh wilayah Indonesia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI