Suara.com - Buat kamu yang ingin menggunakan ChatGPT untuk bekerja, mungkin akan segera menjadi kenyataan.
OpenAI telah membagikan daftar tunggu untuk layanan ChatGPT Professional eksperimental yang, dengan biaya tertentu, akan secara efektif menghilangkan batasan pada chatbot populer.
OpenAI akan selalu tersedia, tanpa pelambatan dan pesan sebanyak yang diperlukan.
Startup belum mengatakan kapan program percontohan akan diluncurkandan meminta calon peserta untuk umpan balik tentang harga.
Baca Juga: Microsoft Berencana Investasi Rp 155 Triliun ke Pemilik ChatGPT
Dicatat TechCrunch dilansir laman Engadget, Kamis (12/1/2023), perusahaan mengatakan di server Discord-nya bahwa "mulai berpikir" tentang bagaimana menghasilkan uang dari ChatGPT dan menjaga agar teknologi tetap layak dalam "jangka panjang".
CEO Sam Altman baru-baru ini menunjukkan bahwa ChatGPT membebani OpenAI beberapa sen untuk setiap obrolan, sehingga tidak praktis untuk menjaga agar bot tetap gratis.
Sekolah dan bahkan konferensi AI telah melarang bot tersebut.
Microsoft (pendukung OpenAI utama) dikabarkan akan mengintegrasikan ChatGPT ke dalam mesin pencari Bing-nya segera setelah Maret.
Bahkan, investor mencoba menggunakan teknologi tersebut sebagai bagian dari alur kerja mereka.