Untuk beban kerja inti 5G, akselerator terintegrasi membantu meningkatkan throughput dan mengurangi latensi, sementara kemajuan dalam manajemen daya meningkatkan responsivitas dan efisiensi platform.
Jika dibandingkan dengan generasi sebelumnya, 4th Xeon menghadirkan hingga dua kali kapasitas virtualized radio access network (vRAN) tanpa meningkatkan konsumsi daya.
Hal ini memungkinkan penyedia layanan komunikasi menggandakan performance per watt untuk memenuhi kebutuhan kinerja yang sangat penting, peningkatan kapasitas, dan efisiensi energi.
High Performance Computing
![4th Gen Intel GPU Max Series. [Intel]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/01/11/23725-4th-gen-intel-gpu-max-series.jpg)
4th Gen Xeon dan keluarga produk Intel Max Series menghadirkan arsitektur yang scalable dan seimbang, yang mengintegrasikan CPU dan GPU dengan ekosistem software terbuka OneAPI untuk beban kerja komputasi yang demanding dalam HPC dan AI.
Xeon CPU Max Series adalah prosesor berbasis x86 pertama dan satu-satunya dengan memori bandwith yang tinggi, sehingga dapat mengakselerasi banyak beban kerja HPC tanpa memerlukan perubahan kode.
Intel Data Center GPU Max Series adalah prosesor berdensitas paling tinggi di Intel dan akan tersedia dalam beberapa form factor untuk menjawab kebutuhan pelanggan yang berbeda-beda.
Xeon CPU Max Series menawarkan high bandwidth memory (HBM2e) sebesar 64 gigabyte pada paketnya, sehingga meningkatkan data throughput untuk HPC dan beban kerja AI secara signfikan.
Dibandingkan dengan top-end prosesor 3rd Gen Intel Xeon Scalable, Xeon CPU Max Series memberikan kinerja hingga 3,7 kali pada berbagai aplikasi nyata seperti energi dan earth systems modeling.
Baca Juga: HP Baru Poco di Indonesia Akan Punya Layar Amoled dan Prosesor 5G, Segera Meluncur
Selanjutnya, Data Center GPU Max Series mengemas lebih dari 100 miliar transistor ke dalam paket 47-tile, sehingga menghadirkan tingkat throughput baru untuk beban kerja yang menantang seperti fisika, layanan keuangan, dan ilmu hayati.