1.000 Rumah Bakal Disatroni Polisi Gegara Nonton Liga Inggris di Link Streaming Ilegal

Suara.com - Polisi akan mengunjungi 1.000 rumah karena dianggap telah melakukan pelanggaran keras terhadap streaming TV ilegal.

Dilansir laman Mirror, Rabu (11/1/2023), mereka telah mengidentifikasi pelanggan dari database besar dalam penyelidikan kriminal besar yang sedang berlangsung.

Para polisi ini akan mengetuk pintu orang orang-orang untuk memperingatkan bahwa mereka juga dapat menghadapi tuntutan.

Tindakan keras terbaru terhadap 1.000 orang ini terjadi setelah penggerebekan oleh Polisi Mercia Barat terhadap layanan streaming ilegal yang berbasis di Inggris, yang menawarkan hiburan dan olahraga melalui kotak yang dimodifikasi.

Pembersihan baru melawan orang-orang yang mencoba menonton pertandingan Liga Premier, sepak bola dari seluruh Eropa dan olahraga serta film lainnya dengan harga murah.

Polisi telah bergabung dengan penyelidik anti-pembajakan dari FACT dalam “Operasi Raider” dan ketukan di pintu kemungkinan besar akan menjadi kejutan besar.

Mereka berpotensi diberi pemberitahuan, diperintahkan untuk segera berhenti dan diperingatkan tentang konsekuensi serius jika mereka terus menonton di salah satu larangan terbesar yang pernah ada pada streaming ilegal.

Dua orang, Paul Faulkner dan Stephen Millington, dijatuhi hukuman total 16 bulan karena menonton streaming ilegal pada 2021. Penyelidik mengatakan ada hubungan yang jelas antara layanan streaming ilegal dan penipuan, penipuan, dan kejahatan terorganisir.

Tindakan keras itu datang dengan dukungan dari organisasi besar seperti Liga Premier dan penyiar seperti Sky, BT Sport dan Amazon, tetapi dipimpin oleh polisi dan FACT, yang dibentuk untuk menghentikan pembajakan di industri TV dan film.

Baca Juga: Link Nonton The Conjuring Sub Indo, Bisa Streaming Film Horor Terbaik di IndoXXI, LK21, dan Telegram?

“Kami dapat menerapkan taktik digital mutakhir untuk mengidentifikasi dan mendeteksi orang yang melanggar hukum sebelum melakukan aktivitas penegakan bersama dengan mitra kami," kata Inspektur Detektif Matt McNellis, dari Operasi Spesialis Kejahatan Dunia Maya West Mercia.