Infografis
Suara.com - Salah satu hujan meteor paling spektakuler tahun ini mencapai puncaknya minggu ini.
Para pengamat langit bisa melihat puluhan 'bintang jatuh' menerangi langit malam, dilansir laman Independent, Selasa (3/1/2022).
Quadrantid akan mencapai puncaknya pada 3-4 Januari 2023, tetapi meteor pertama sudah mulai memenuhi atmosfer bumi.
Fenomena tersebut terjadi akibat Bumi melewati puing-puing yang ditinggalkan asteroid (196256) 2003 2003 EH1, yang pertama kali diamati oleh para astronom China lebih dari 500 tahun lalu.
Baca Juga: 5 Fenomena Langit Sepanjang Desember 2022, Penuh Hujan Meteor!
Siapa pun yang berharap untuk melihat hujan meteor besar pertama tahun ini tidak memerlukan peralatan khusus, namun kondisi langit harus cerah.
Prakiraan cuaca dari Met Office menunjukkan bahwa kondisi pengamatan akan sempurna pada Senin malam, dengan langit cerah di Inggris dan Irlandia, namun awan hujan akan mengaburkan sebagian Inggris dan Skotlandia pada Selasa malam.
Beberapa aplikasi smartphone juga menawarkan tip dan petunjuk untuk melihat hujan meteor Quadrantid, termasuk menggunakan giroskop bawaan ponsel dan lokasi GPS untuk mengarahkan pengguna ke arah yang benar di mana meteor akan muncul.
Sementara meteor dari hujan meteor akan terlihat mulai akhir Desember, Quadrantids memiliki salah satu puncak paling tajam dari hujan meteor tahunan mana pun.
Ini berarti malam tanggal 3 Januari akan sangat intens, dengan puncak resmi tiba pada pukul 3 pagi GMT pada pagi hari 4 Januari.
Baca Juga: Apa Itu Hujan Meteor? Berikut 10 Penyebab, Proses, dan Fakta Uniknya, Lengkap!
Meteor akan memancar dari bagian utara-timur laut langit dari konstelasi Quadrans Muralis, yang berada di dekat konstelasi asterisme Biduk (atau Bajak) yang lebih terkenal.
Quadrantids dapat menghasilkan lebih dari 100 meteor per jam pada puncaknya, meskipun Bulan Purnama yang mendekati 6 Januari dapat mengaburkan beberapa bintang jatuh yang kurang terang.
Quadrantids dapat menghasilkan lebih dari 100 meteor per jam pada puncaknya, meskipun Bulan Purnama yang mendekati tanggal 6 Januari dapat mengaburkan beberapa bintang jatuh yang kurang terang.
Jika cuaca memungkinkan, waktu yang ideal untuk melihat hujan meteor Quadrantid adalah tepat setelah bulan terbenam dan sebelum fajar pada 4 Januari 2023.
