Suara.com - Bayar TransJakarta kini tak lagi bisa pakai dompet digital LinkAja. Sistem pembayaran tersebut ditutup mulai hari ini, 2 Januari 2023.
"Halo Sobat LinkAja! Layanan pembayaran LinkAja pada aplikasi Transjakarta akan dinonaktifkan pada tanggal 1 Januari 2023 dan efektif akan ditutup secara sistem pada tanggal 2 Januari 2023," dikutip dari situs resmi LinkAja, Senin (2/1/2023).
Itu artinya penumpang TransJakarta sudah tidak bisa lagi menggunakan LinkAja sebagai sistem pembayaran di bus tersebut.
Kendati begitu perusahaan mengatakan kalau saldo LinkAja masih bisa dipakai untuk transportasi lain seperti Gojek dan Grab.
Baca Juga: Transjakarta Tambah 70 Bus dan Perpanjang Operasioal di Lima Rute Saat Malam Tahun Baru Nanti
"Kamu masih tetap bisa menggunakan saldo LinkAja kamu untuk kebutuhan lainnya, termasuk transportasi dengan menggunakan GOJEK dan Grab," jelas perusahaan.
Sebelumnya, pengguna bus TransJakarta bisa menggunakan dompet digital LinkAja sebagai sistem pembayaran sejak 8 Oktober 2020 lalu.
Saat itu, pengguna tak perlu lagi menempelkan kartu seperti e-money atau Flazz ke TransJakarta.
Di sisi lain, GoTo dan TransJakarta mengumumkan kerja sama terkait pembayaran digital.
Kolaborasi ini ditandai dengan terintegrasinya GoPay dengan aplikasi Tije.
CEO GoTo Andre Soelistyo mengatakan, Gopay bisa dipilih sebagai opsi pembayaran digital untuk penumpang Transjakarta di aplikasi TiJe.
Pembayaran nontunai via Gopay di aplikasi ini akan hadir mulai Januari 2023.
"Harapan kami, kolaborasi ini semakin meningkatkan kemudahan masyarakat dalam menikmati mobilitas yang cepat, aman, dan didukung transaksi non tunai terintegrasi dari GoPay dan layanan Tije," kata Andre dalam keterangan resmi, Selasa (13/12/2022) lalu.