Suara.com - Pelé, legenda sepak bola Brazil yang memenangkan tiga Piala Dunia dan menjadi ikon global pertama olahraga tersebut, meninggal dunia pada usia 82 tahun.
“Semua yang kami miliki, adalah berkat Anda,” tulis putrinya Kely Nascimento dalam sebuah postingan di Instagram.
“Kami mencintaimu tanpa batas. Istirahat dengan damai," tulisnya di bawah gambar anggota keluarga yang memegang tangan Pele.
Pelé dirawat di rumah sakit di São Paulo pada akhir November karena infeksi pernapasan dan komplikasi terkait kanker usus besar.
Pekan lalu, rumah sakit mengatakan kesehatannya memburuk saat kankernya berkembang.
Dia meninggal pada Kamis (29/12/2022) waktu setempat karena kegagalan banyak organ akibat perkembangan kanker usus besar, menurut pernyataan dari Rumah Sakit Albert Einstein.
![Postingan Kely Nascimento putri Pele. [Instagram]](https://media.suara.com/pictures/original/2022/12/30/15514-postingan-kely-nascimento-putri-pele.jpg)
Selama lebih dari 60 tahun, nama Pelé identik dengan sepak bola.
Dia bermain di empat Piala Dunia dan merupakan satu-satunya pemain dalam sejarah yang memenangkan tiga Piala Dunia, tetapi warisannya jauh melampaui jumlah trofi dan rekor mencetak gol yang luar biasa.
“Saya dilahirkan untuk bermain sepak bola, seperti Beethoven dilahirkan untuk menulis musik dan Michelangelo dilahirkan untuk melukis,” kata Pelé.
Baca Juga: Profil Pele, Pencetak Gol Termuda Piala Dunia yang Tutup Usia setelah Berjuang Melawan Kanker
Penghormatan pun mengalir untuk legenda sepak bola tersebut.