Moonton Games Gandeng UGM, Berikan Beasiswa untuk 20 Mahasiswa Berprestasi

Irwan Febri Rialdi Suara.Com
Kamis, 22 Desember 2022 | 14:25 WIB
Moonton Games Gandeng UGM, Berikan Beasiswa untuk 20 Mahasiswa Berprestasi
Penyerahan beasiswa dari Moonton Games untuk mahasiswa UGM yang berprestasi, Kamis (22/12/2022). (Ist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Esports di Indonesia tak dipungkiri tengah berkembang dengan sangat cepat dan signifikan, terutama di kalangan anak muda atau generasi milenial. 

Esports pun tak hanya menjadi sarana hiburan semata, tetapi juga ajang berprestasi. Banyak talenta-telanta esport yang mengharumkan nama bangsa bahkan masih dalam bangku sekolah. Oleh karena itu, esports dan industri pendidikan kini mulai melekat erat.

Berangkat dari hal ini, Moonton Games melalui program Moonton Cares "Membina Sang Legenda" tergerak untuk memberikan beasiswa kepada mahasiswa-mahasiswi demi mendorong kualitas pendidikan di Indonesia dan memberikan kesempatan generasi muda untuk berkarier di skena esports.

Beberapa mahasiswa yang beruntung mendapatkan beasiswa di antaranya adalah di Universitas Padjadjaran, Universitas Teknologi Yogyakarta, dan Universitas Gadjah Mada.

Public Relations & Communications Manager Moonton Indonesia, Azwin Nugraha, menjelaskan bahwa pemilihan mahasiswa ini tidak sembarangan. Sebelumnya, telah dilakukan seleksi selama empat bulan dan terpilihlah mahasiswa-mahasiswi pilihan.

"Mahasiswa yang terpilih sudah melewati beberapa tahapan selama empat bulan mulai dari registrasi, wawancara, hingga pengumuman penerimaan beasiswa," kata Azwin Nugraha.

"Kami sangat termotivasi mendukung kebutuhan pendidikan yang diperlukan bagi mahasiswa di Indonesia agar mereka dapat berprestasi secara akademis dan menjadi kontributor yang produktif bagi masyarakat melalui game dan esports," lanjutnya.

Mahasiswa yang mengikuti program beasiswa ini juga dipatok beberapa persyaratan semisal jurusan yang diambil relevan dengan industri esports atau game.

Misalnya seperti desain grafis, bisnis, pemasaran, pengembangan game, teknologi informasi; memiliki IPK minimal 3,2 pada semester akhir, aktif dalam kegiatan organsasi baik di dalam maupun di luar kampus, serta memiliki prestasi akademik.

"Kami berharap dapat terus konsisten dalam mendukung ekosistem esports di Indonesia dan juga konsiten dalam berkontribusi bagi kelangsungan pendidikan. Ke depannya, kami juga membuka internship bagi mahasiswa yang sudah terpilih sehingga tidak membatasi bahwa esports harus menjadi atlet. Ada banyak kesempatan lapangan kerja seperti desain grafis, manajer komunitas, public relations, pengembangan bisnis, dan pemasaran," ujar Azwin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI