Suara.com - Piala Dunia 2022 telah dimulai sejak Minggu (20/11/2022) dan akan berlangsung hingga 18 Desember mendatang. Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar ini menggunakan beragam teknologi canggih guna mendukung lancarnya pertandingan. Ada beberapa teknologi paling canggih di Piala Dunia 2022 yang digunakan oleh tuan rumah.
Teknologi paling canggih di Piala Dunia 2022 tersebut digunakan untuk memberikan pengalaman dan kenyamanan, baik bagi pengunjung yang menonton pertandingan dan pemain.
Dilansir dari ITP dan The Washington Post pada Rabu (23/11/2022), berikut ini enam teknologi paling canggih di Piala Dunia 2022:
1. Sensor di bola sepak

Bola yang digunakan di Piala Dunia 2022 dibuat oleh Adidas dan diberi nama Al Rihla. Menurut laman resmi Adidas, bola tersebut memiliki sensor gerak di dalamnya. Sensor yang disebut Inertial Measurement Unit (IMU) itu akan melaporkan data lokasi yang tepat pada bola 500 kali per detik, membantu wasit membuat keputusan dengan lebih tepat.
Bola yang memiliki sensor di bagian tengah tersebut telah diuji coba di beberapa turnamen sepak bola menjelang acara utama, termasuk Piala Dunia Klub FIFA 2021.
Bola itu akan digunakan di semua 64 pertandingan Piala Dunia 2022. Sensor tersebut pun akan memberikan informasi kembali ke pusat saraf data yang dapat digunakan untuk melacak statistik dan memantau permainan.
2. Teknologi pendinginan stadion

Qatar memiliki suhu yang sangat panas dan hal itu dapat menyebabkan masalah. Untuk menanganinya, tuan rumah menggunakan sistem pendingin canggih.
Baca Juga: Cara Nonton Jerman vs Jepang di Piala Dunia 2022 Legal di HP
Menurut FIFA, itu dirancang oleh Saud Abdulaziz Abdul Ghani, seorang profesor Qatar yang juga dikenal sebagai Dr. Cool.