Kemudian chef akan mencari bahan yang ada di dalam kulkas (database), lalu mulai masakannya untuk pelanggan. Setelah hidangan selesai dimasak, chef akan memberikan dulu kepada pelayan, untuk diantarkan kepada pelanggan.
Manfaat dari MVC di Laravel
Dalam pembuatan website, penggunaan dari MVC sendiri mampu memberikan banyak keuntungan dari para pengembang atau developer. Nah, keuntungan dari menggunakan model MVC, adalah seperti yang ada di bawah ini.
1. Pengembangan web yang lebih efisien
Konsep MVC diyakini mempercepat proses pengembangan aplikasi web. Hal ini karena MVC akan membagi web menjadi tiga bagian yang saling terpisah. Bagian controller dan model dapat dikerjakan oleh back end developer, sedangkan bagian view dikerjakan oleh UI UX dan front end developer.
2. Testing yang lebih mudah
Testing harus dilakukan untuk memastikan terlebih dahulu apakah web bisa berfungsi dengan baik. Nah, dengan kerangka MVC yang baik, proses testing dapat dilakukan untuk tiap bagian. Hal ini bisa dilakukan tanpa perlu menunggu keseluruhan web jadi.
Tidak hanya itu, pembuatan dokumentasi untuk setiap fitur dapat dilakukan secara lebih rapi dan efisien. Sudah pasti hal itu karena proses testing yang dilakukan per bagian. Jadi di setiap bagiannya bisa dikembangkan dengan lebih fokus.
3. Error dan bug lebih cepat
Baca Juga: Apa itu DNS_PROBE_FINISHED_NXDOMAIN ?
Pembagian web yang dilakukan oleh MVC, akan membuat para pengembang untuk lebih fokus pada bagian perkembangannya masing-masing. Jadi mereka bisa dengan cepat menemukan bug dan juga memperbaiki bug tersebut. Biasanya permasalahan ada di server, untuk itu agar tidak terjadi permasalahan yang serius, penting saat pemilihan server seperti VPS Indonesia yang suport dengan bahasa pemrograman laravel.