DPR: Masyarakat Belum Paham TV Digital, Pemerintah Diminta Sosialisasi Lebih Masif

Sabtu, 12 November 2022 | 16:03 WIB
DPR: Masyarakat Belum Paham TV Digital, Pemerintah Diminta Sosialisasi Lebih Masif
Kementerian Komunikasi dan Informatika resmi mematikan siaran TV Analog menjadi TV Digital atau Analog Switch Off (ASO), di wilayah Jabodetabek, Kamis (3/11/2022) dini hari. [Suara.comDicky Prastya]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid mengharapkan pemerintah dapat betul-betul dapat mensosialisasikan peralihan TV analog ke TV digital agar masayarakat tidak mendapat kendala.

Salah satu saran Meutya adalah sosialisasi besar-besaran yang harus dilakukan oleh pemerintah.

"Sosialisasi kepada masyarakat harus masif, saat ini masih banyak yang belum paham transisi analog ke digital untuk penyiaran, apa dampak serta apa yang perlu disiapkan," ungkap Meutya, dikutip dari laman DPR RI, Sabtu (12/11/2022).

Salah satunya, sambung Meutya, penyediaan set top box (STB) bagi masyarakat miskin harus terpenuhi dan dapat dengan mudah ditemukan masyarakat.

Baca Juga: TV Digital Tidak Ada Sinyal, Cek Penyebab dan Cara Mengatasinya

"Jadi pemerintah juga punya PR. Dengan demikian, saya harap seluruh lembaga penyiaran swasta dapat menjalani jadwal ASO dengan taat," pungkas dia.

Adapun peralihan ke siaran TV digital dilakukan di sejumlah wilayah termasuk Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi) mulai 2 November 2022.

Berikut daftar siaran TV digital yang ada di Jabodetabek :

Nama TVFrekuensi
SCTV
Kompas TV
Moji
Mentari TV
Indosiar
4 UHF 498 MHz
Metro TV
My TV
BBS TV
BN TV
Magna Channel
Smile
UG Tv
JPM TV
32 UHF 562 MHz
TV One
Jak TV
Sport One
ANTV
34 UHF 578 MHz
TVRI
TVRI Sport HD
TVRI World
TVRI Jakarta
TV MU
Nusantara TV
Badar TV
DAAI TV
Inspira
Net TV
Elshinta TV
38 UHF (Gn Tela) 610 MHz dan 42 UHF (Joglo) 642 MHz
Trans TV
CNBC
Trans 7
CNN Indonesia
40 UHF 626 Mhz
RCTI
GTV
MNC TV
iNews
44 UHF 658 MHz
RTV (Rajawali Televisi)
KTV
48 UHF 690 MHz 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI