Suara.com - Sebanyak lebih dari 25 Juta orang Indonesia menstreaming Youtube ke televisi di Indonesia. Head of Ads Marketing, Google Indonesia Yolanda Sastra mengungkapkan hal tersebut berdasarkan data internal YouTube May 2022.
"Lebih dari 25 juta orang Indonesia menonton YouTube di layar tv dan ini telah mengubah arti dari makna TV itu sendiri," ujar Yolanda dalam acara Media Briefing secara online, Jumat (28/10/2022).
Yolanda mengungkapkan tiga vertikal konten teratas yang biasa ditonton masyarakat di YouTube yaitu musik, hiburan, serta video tentang kesehatan fisik dan mental.
Dari hasil riset, 87 persen pemilik smart TV menonton YouTube di Connected TV. Sehingga dalam hal ini telah mengubah cara orang Indonesia mendefinisikan TV, dengan 74 persen responden survei mengatakan bahwa YouTube adalah TV ketika mereka menyaksikannya di layar televisi.
Baca Juga: Cara Buat Video YouTube Shorts, Gampang Banget!
"74 persen mengatakan YouTube adalah TV, saat menonton YouTube di layar TV. 87 persen dari smart tv owner sekarang nonton youtube di tv atau layar TV," tutur dia.
Pihaknya juga memprediksi, angka tersebut akan bertambah.
"Kami memprediksi angka ini semakin naik dengan semakin bertumbuhnya smart TV dan digital tv," kata Yolanda.
Kata Yolanda, sejak YouTube Shorts diluncurkan pada tahun 2021, channel yang mengupload video Shorts dan video berdurasi panjang mengalami peningkatan waktu tonton dan pertumbuhan subscriber secara keseluruhan, dibandingkan dengan channel yang hanya mengupload video berdurasi panjang.
Ia menjelaskan, menurut laporan Culture and Trends YouTube 2022, 59 persen konsumen Gen Z menggunakan YouTube Shorts untuk menemukan konten video yang mereka sukai dalam format yang berdurasi lebih panjang
Baca Juga: Cara Menghapus Riwayat Tontonan Youtube Lewat HP dan PC
"Mulai dari live streaming konser, video Shorts yang menyenangkan, hingga menonton Connected TV bersama keluarga dan teman, YouTube adalah satu-satunya platform cocok dengan begitu banyak kebutuhan dan suasana hati orang-orang di berbagai kategori, format, dan perangkat sepanjang hari," papar Yolanda.
Selain itu. Yolanda menuturkan pada Februari 2022, masyarakat Indonesia rata-rata menonton YouTube selama 26,4 jam per bulan di aplikasi Android. Menurut data YouTube, pada Q1 2022, watch time (year-on-year, or YoY) tumbuh secara signifikan. Pertama yakni Toy Songs naik 10 kali lipat.
Kedua, Footbal, video tim sepak bola Indonesia naik 3 kali lipat dari tahun sebelumnya atau naik 300 persen. Selanjutnya Watch-time untuk video Motivasi Kebugaran Wanita naik lebih dari dua kali lipat dari tahun sebelumnya atau 200 persen serta video renovasi naik 70 persen dari tahun sebelumnya.
Mulai dari awareness hingga action, hubungan yang mendalam ini kata Yolanda memberi peranan yang jelas dan bernilai kepada brand di sepanjang perjalanan konsumen.
"Dengan alat berkelas dunia yang dimiliki oleh Google, anda punya cara tanpa batas untuk menceritakan kisah brand Anda, merencanakan campaign berikutnya dengan tepat, dan mengukur hasilnya untuk memaksimalkan upaya marketing," ungkapnya.
Lebih lanjut, Yolanda memaparkan di Indonesia, kini ada lebih dari 1 300 channel yang memiliki lebih dari satu juta subscriber
"Naik 30persen year on-yeardari tahun 2021 dan ada lebih dari 16.200 channel yang memiliki jumlah subscriber lebih dari 100 ribu atau naik 35 persen sejak 2021," kata dia.