Suara.com - Twitter meluncurkan layanan notifikasi khusus #ThereisHelp untuk mitigasi bencana alam di Indonesia.
Layanan ini untuk memberikan informasi akurat serta menghubungkan orang-orang dengan sumber bantuan yang tepat, saat masa darurat dan krisis berlangsung.
Saat masyarakat mencari informasi di bagian “Explore” Twitter menggunakan kata kunci terkait bencana alam, mereka akan menerima notifikasi yang berisi akses ke informasi kredibel dan bantuan dari mitra Twitter.
Notifikasi ini tersedia di aplikasi Android, iOS, dan melalui twitter.com.
Baca Juga: Ditanya Soal Akun Buzzer Jelang Pemilu 2024, Ini Respon Twitter
Monrawee Ampolpittayanant - Head of Public Policy and Philanthropy, Southeast Asia at Twitter, mengungkapkan bahwa misi utama Twitter dalam meluncurkan layanan notifikasi #ThereIsHelp ini adalah membantu mempersingkat waktu pencarian.
Selain itu, dia menambahkan, menyediakan akses ke informasi kredibel dengan tepat waktu dari mitra-mitra bagi mereka yang membutuhkan.
"Melalui kemitraan bersama BNPB Indonesia dan Peta Bencana, kami berharap layanan notifikasi ini dapat menjadi sarana untuk membantu masyarakat, pemerintah, dan pemangku kepentingan non-pemerintah di Indonesia dalam menavigasi cuaca ekstrem yang diakibatkan oleh musim hujan serta bencana alam lainnya,” katanya.
Sementara itu, Abdul Muhari, Ph.D - Plt. Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB mengungkapkan, Indonesia merupakan salah satu negara dengan kejadian bencana paling banyak di dunia.
"Di tahun ini, hingga Oktober telah terjadi 2.956 kejadian bencana. Menyikapi hal tersebut, dibutuhkan upaya kesiapsiagaan tidak hanya dari pemerintah, tapi juga dari masyarakat, dunia usaha, akademisi, dan media massa atau yang sering disebut Pentahelix," jelas dia.
Baca Juga: Iklan Partai Politik Tak Akan Bisa Tampil di Twitter
Setiap tahunnya, BNPB memperingati Hari Kesiapsiagaan Bencana di bulan April dan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB) yang baru saja dilaksanakan bulan Oktober lalu. Rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk menjaga komitmen bersama dalam mengurangi risiko bencana.
"Adanya kerja sama dengan Twitter merupakan salah satu bentuk implementasi komitmen tersebut, dan diharapkan dapat membangun kesadaran akan pentingnya informasi resmi dalam keadaan pra bencana, tanggap darurat, dan pasca bencana," ujarnya.
Nashin Mahtani - Direktur Yayasan Peta Bencana melihat, cuaca ekstrem makin sering terjadi dan mengkhawatirkan, sehingga penting bagi semua masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi dalam upaya-upaya pengurangan dampak bencana alam dan pemulihan.
"Informasi adalah sumber daya terpenting saat terjadinya bencana alam dan media sosial memiliki potensi yang signifikan dalam kapasitasnya untuk menjangkau ratusan juta orang secara instan," ungkapnya.
Platform PetaBencana.id memetakan bencana alam secara real-time melalui laporan masyarakat luas di media sosial, mengubah media sosial menjadi sistem koordinasi informasi yang mampu memberikan keamanan bagi masyarakat Indonesia, serta berpartisipasi dalam upaya bersama dalam menghadapi bencana alam.
"Kami bangga dan menyambut baik inisiatif #ThereIsHelp dengan Twitter untuk penanggulangan bencana alam melalui informasi yang kredibel bagi semua masyarakat Indonesia," tutur dia dalam keterangan resminya, Kamis (27/10/2022).
Layanan notifikasi #ThereIsHelp di Twitter menyediakan bantuan dengan tepat waktu saat dan di mana hal tersebut diperlukan.
Twitter telah meluncurkan lebih dari 330 layanan notifikasi #ThereIsHelp dalam 45 bahasa yang tersedia di 107 negara.