Suara.com - PUBG Mobile melakukan banned permanen lebih dari 450.000 akun pemain. Dalam laporan anti-cheating periode 14-20 Oktober 2022, PUBG Mobile banned setidaknya 450.859 akun dan 6.468 perangkat.
Permain dengan rank Bronze mendominasi sebanyak 31 persen dan disusul oleh rank Ace dan Silver masing-masing 19 persen dan 15 persen. Banned diberlakukan karena pemain ketahuan menggunakan cheating.
Jenis cheating yang digunakan oleh pemain mencakup X-Ray Vision sebesar 47 persen dan Modification of Area Damage 29 persen.
Kecurangan lainnya yang terdeteksi yaitu Auto-Aim Hacks sebesar 15 persen dan Speed Hacks 3 persen.
Baca Juga: Di Depan Menparekraf Sandiaga Uno, PUBG Mobile Ungkap Akan Terus Promosikan Wisata Lewat Game
Pengembang juga menghapus konten-konten berisi cheating atau kecurangan dalam game yang tersebar secara online di media sosial.
Sebanyak 215 Halaman dan Grup Facebook dihapus oleh PUBG Mobile karena menggunggah konten yang melanggar aturan game.
Selain itu, PUBG Mobile juga menghapus 735 akun Instagram, 44.392 video TikTok, dan 2.907 video di YouTube karena memposting konten serupa.
Untuk menghindari akun terkena banned, pemain PUBG Mobile disarankan untuk tidak menggunakan jenis cheating apa pun dalam game.
Jika akun pemain terkena banned permanen oleh PUBG Mobile, maka pemain akan dirugikan karena tidak dapat mengakses akun tersebut.
Baca Juga: PUBG Mobile dan Vierratale Rilis Lagu untuk Wakil Indonesia di PMPL SEA 2022