Suara.com - Perusahaan induk TikTok, ByteDance dikabarkan sedang dalam diskusi bersama label musik, untuk memperluas layanan streaming musiknya secara global sebagai upaya menyaingi Spotify.
Menurut narasumber yang mengetahui rumor tersebut, ByteDance berencana mengintegrasikan layanan streaming musik ke dalam platform video pendek TikTok.
Nantinya, TikTok akan berfungsi sebagai platform utama untuk mendistribusikan musik secara global, seperti dilansir dari Gadgets360, Senin (17/10/2022).
Sayang, ByteDance tidak menanggapi rumor dari narasumber anonim tersebut.
Baca Juga: 6 Tips Jaga Keamanan Akun TikTok, Dijamin Ampuh!
Sebenarnya ByteDance sudah memperkenalkan aplikasi streaming musik bernama Resso.
Aplikasi ini tersedia di India, Indonesia, Brazil, dan lainnya, meskipun belum tersedia di AS.
Sementara itu, Spotify dilaporkan telah mengakuisisi Kinzen, sebuah perusahaan yang membantu Spotify mengidentifikasi konten berbahaya di platformnya.
Akuisisi ini merupakan bagian dari upaya Spotify untuk menangani konten berbahaya di platform usai mencuatnya konten podcast 'The Joe Rogan Experience'.
Pasalnya, siniar itu dituding menyebarkan misinformasi tentang Covid-19.
Perusahaan yang berbasis di Dublin itu telah bekerja sama dengan Spotify sejak 2020.
Baca Juga: Cara Atasi Masalah Video yang Dihapus TikTok
Saat itu, Kinzen bertugas untuk memeriksa konten terkait pemilu di seluruh dunia.
Sejak saat itu, wewenang Kinzen diperluas untuk mencakup konten misinformasi, disinformasi, hingga ujaran kebencian.