Suara.com - Samsung mengumumkan sistem operasi Tizen OS telah dilisensikan ke brand TV pihak ketiga.
Artinya, smart TV non Samsung bisa menggunakan sistem operasi tersebut untuk pertama kalinya.
Melansir Sammobile, Selasa (11/10/2022), Samsung telah bermitra dengan tiga produsen baru seperti Atmaca, HKC, dan Tempo untuk membuat smart TV yang mendukung Tizen OS.
Kerja sama itu sebenarnya terungkap bulan lalu, tetapi belum resmi.
Baca Juga: Cara Back Up Data di Ponsel atau Tablet Samsung Galaxy, Mudah dan Aman
Smart TV baru dari merek seperti Bauhn, Linsar, Sunny, dan Vispera juga segera menjalankan Tizen OS dalam waktu dekat.
Smart TV ini akan tersedia di Australia, Italia, Selandia Baru, Spanyol, Inggris, dan Turki mulai tahun ini.
Executive Vice President of the Visual Display Business Samsung Electronics, Yongjae Kim menyatakan kalau 2022 menjadi tahun yang tak terlupakan bagi Tizen OS.
Sebab selain perayaan ulang tahun ke-10, sistem operasi itu bakal debut perdana ke smart TV dari merek lain.
"Samsung berencana untuk memperluas lisensi Tizen OS ke lebih banyak merek TV di masa depan," katanya.
Baca Juga: Bocoran Desain Kamera Samsung Galaxy S23 Ultra, Mirip Galaxy S22 Ultra?
Samsung bukan perusahaan pertama yang meluncurkan sistem operasi TV orisinalnya ke merek lain.
Sebelumnya, ada LG yang merilis webOS ke brand TV seperti Blaupunkt, Croma, KMC, Konka, Seiki, dan Walton.
Sementara pesaing Tizen OS lainnya ada Amazon Fire TV, Google Android TV, dan Roku OS.