Satelit Satria-1 Akan Tingkatnya Sinyal BTS 4G di Daerah Terluar

Liberty Jemadu Suara.Com
Kamis, 06 Oktober 2022 | 22:18 WIB
Satelit Satria-1 Akan Tingkatnya Sinyal BTS 4G di Daerah Terluar
Bakti mengatakan satelit Satria-1, yang akan meluncur pada 2023, akan mendukung jaringan internet 4G di Indonesia. Foto: Ilustrasi satelit (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi atau Bakti Kementerian Komunikasi dan Informatika menyebutkan Satelit Indonesia Raya atau Satria-1 dapat meningkatkan sinyal Base Transceiver Station (BTS) 4G yang dibangun oleh mereka di wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).

"Nah setelah kita sudah bisa meluncurkan proyek SATRIA-1, yang kita miliki dan kita bangun dan beroperasi di akhir 2023 dan sudah ada diorbit. Selain menambah titik akses internet, itu juga menambah kapasitas BTS 4G," kata Direktur Infrastruktur Bakti Kominfo Bambang Nugroho saat ditemui di lokasi BTS Selong Belanak, Lombok Tengah, Rabu (6/10/2022).

Saat ini mayoritas BTS 4G yang dibangun oleh Bakti Kominfo memanfaatkan VSAT (Very Small Aperture Terminal) perangkat yang berbentuk piringan itu berfungsi sebagai terminal pemancar dan penerima transmisi satelit.

Salah satu infrastruktur BTS yang menggunakan VSAT yaitu BTS 4G di desa Selong Belanak, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.

Baca Juga: Pembangunan Sudah Capai 68 Persen, Jadwal Operasi Satelit Satria-1 Masih Sesuai Target

Setelah hadirnya infrastruktur tersebut, masyarakat di tiga dusun yang berada di sekitar infrastruktur BTS 4G tersebut diklaim bisa melakukan kegiatan telekomunikasi dengan lebih optimal seperti melakukan panggilan video maupun mengakses internet.

Sebelumnya komunikasi yang hanya mengandalkan jaringan seadanya terbilang tidak efektif dan justru pertemuan langsung menjadi andalan masyarakat di desa tersebut

"Setelah adanya (BTS) dari Kominfo ini, kami merasa merdeka. Kalau dulu ditelepon sama teman di luar, kalau enggak nyambung HP-nya, akhirnya yang telepon langsung cari orangnya aja ke rumahnya," kata Kepala Dusun Lekok Dalem di Selong Belanak Rajab menceritakan manfaat BTS 4G di desanya.

Selain upaya di masa mendatang memanfaatkan SATRIA-1, BAKTI Kominfo juga saat ini tengah berupaya menguatkan jaringan fiber optik nasional agar kesetaraan akses telekomunikasi bisa lebih optimal.

Untuk layanan fiber optik, Bakti Kominfo merencanakan proyek bernama Palapa Ring Integrasi dengan demikian jalur backbone fiber optik skala nasional bisa terwujud. Rencana itu masih dimatangkan sembari menanti masalah pembiayaan dan anggaran untuk memenuhinya.

Baca Juga: Satelit SATRIA-1 akan Mengorbit 2023

Harapannya tidak hanya menguatkan jaringan telekomunikasi di kota-kota saja, namun juga bisa menjangkau daerah-daerah 3T yang berpotensi memanfaatkan fiber optik.

Terkait peluncuran SATRIA-1, Kementerian Kominfo menjadwalkan untuk diluncurkan pada pertengahan 2023 dan diharapkan satelitnya bisa mulai beroperasi di akhir 2023.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI