Suara.com - Adobe resmi mengakuisisi perusahaan aplikasi desain Figma senilai 20 miliar Dolar AS atau setara Rp 299 triliun.
Bagi yang belum tahu, Adobe dan Figma adalah pemain di pasar aplikasi kreatif.
Keduanya dipakai sebagai platform desain yang bersaing selama beberapa tahun terakhir.
Dalam keterangan resminya, kombinasi Adobe dan Figma akan menata ulang masa depan kreativitas di web, memajukan desain produk, dan menginspirasi komunitas kreator, desainer, dan developer global.
Baca Juga: Cara Download Lagu di YouTube Gratis Tanpa Aplikasi
Chairman dan CEO Adobe, Shantanu Narayen mengatakan, perusahaan gabungan ini memiliki peluang dan kemampuan pasar yang berkembang pesat, untuk mendorong nilai signifikan bagi pelanggan, pemegang saham, dan industri.
"Kombinasi Adobe dan Figma adalah transformasional dan akan mempercepat visi kami untuk kreativitas kolaboratif," kata Narayen, dikutip dari blog resmi Adobe, Minggu (18/9/2022).
Melansir CNBC, Adobe akan mengintegrasikan beberapa fitur dari produk lainnya seperti ilustrasi, fotografi dan teknologi video ke dalam platform Figma.
Adobe sendiri menjual berbagai layanan software untuk kalangan fotografer dan videografer profesional seperti Photoshop, Illustrator, Premiere Pro, dan lainnya.
Setelah akuisisi ditutup, salah satu pendiri dan CEO Figma Dylan Field akan terus menjalankan perusahaan.
Baca Juga: Menjamurnya Pinjaman Online, Cek Perbedaan Pinjol Legal dan Ilegal
Dia akan melapor ke David Wadhwani selaku President of Digital Media Business Adobe.