Suara.com - Penelitian baru mengungkap, kebiasaan sarapan orang Skotlandia kuno mungkin tidak terlalu berbeda dari kebiasaan.
Danau-danau Skotlandia mendapatkan pujian karena melestarikan potret kuliner dan kebiasaan manusia yang hidup ribuan tahun lalu.
Terungkap, mereka menikmati bubur seperti sereal panas, menurut sebuah studi baru yang diterbitkan di Nature Communications, dilansir laman CNN, Kamis (15/9/2022).
Temuan ini datang melalui potongan DNA makanan yang diawetkan dalam tembikar era Neolitik yang terendam di air danau.
Campuran gandum purba dan residu susu, yang pada akhirnya memberikan bukti langsung pertama dari makanan mirip bubur pada menu manusia, hampir tidak ada dalam catatan prasejarah.
Sekarang, para arkeolog memiliki pandangan tentang praktik kuliner komunitas berusia 6.000 tahun, yang menjadi wawasan penting tentang masa kini.
![Bukti kuno sarapan jaman dahulu. [Nature.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/09/15/28938-bukti-kuno-sarapan-jaman-dahulu.jpg)
“Penting untuk mempelajari praktik pengadaan makanan dan tradisi kuliner di masa lalu untuk membantu kita memahami siapa kita hari ini,” kata Lara González Carretero, dosen bioarkeologi di University of York.
Menurutnya, pilihan makanan dapat mengungkapkan banyak hal tentang tekanan sosial ekonomi masyarakat, kontak dengan budaya dan migrasi lain, serta perilaku ritual.
“Memahami semua aspek masyarakat masa lalu ini akan memungkinkan kita untuk menjelaskan perubahan dan pola sosial budaya, yang dialami oleh populasi di daerah tertentu dan bagaimana hal ini membentuk siapa populasi ini saat ini,” katanya.
Baca Juga: Penerimaan Mahasiswa Baru, Waspada Serangan Phising Curi Penelitian Pribadi dan Informasi Pribadi
"Pembelajaran ini juga dapat menginformasikan alternatif sistem pangan modern, yang berpotensi membuatnya lebih berkelanjutan melalui penerapan pengetahuan dan teknik produksi pangan yang diperoleh dari masa lalu," kata Carretero.