Posisi keempat ada Xiaomi dengan persentase 16 persen. Artinya ada 1,456 juta ponsel Xiaomi yang dikirim di periode itu dari total 9,1 juta unit ponsel.
Salah satu yang menarik adalah kehadiran Transsion di daftar 5 besar ponsel Indonesia per Q2 2022.
Mereka berhasil masuk ke posisi lima untuk pertama kalinya, sekaligus menggantikan Realme yang sebelumnya muncul di peringkat itu.
Transsion sebagai perusahaan induk Infinix dan Tecno memiliki pangsa pasar 13 persen.
Dari total 9,1 juta unit keseluruhan, Transsion berarti telah mengirim 1,183 juta unit ponsel di kuartal tersebut.
![Pengiriman ponsel Kuartal II (Q2) 2022. [Canalys]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/08/17/78935-pengiriman-ponsel-kuartal-ii-q2-2022.jpg)
Kehadiran Transsion di posisi ke-5 didorong oleh branding online dari merek Infinix.
Menurut Canalys, seri Infinix Hot berhasil menarik konsumen dengan kisaran harga di bawah 200 Dolar AS atau Rp 2,9 jutaan.
Berikut daftar lima ponsel terbesar di Indonesia per Q2 2022:
- Samsung = 20 persen
- Vivo = 19 persen
- Oppo = 18 persen
- Xiaomi = 16 persen
- Transsion = 13 persen
Baca Juga: Canalys: Indonesia Pasar Ponsel Terbesar di Asia Tenggara, Merek Ini Jadi Juara