Suara.com - Firma riset pasar Data.ai (sebelumnya App Annie) mengungkapkan sebuah laporan terbaru, terkait jumlah rata-rata waktu pengguna yang dihabiskan untuk bermain ponsel tiap harinya.
Laporan itu menyebut, Indonesia dan Singapura jadi negara terlama menghabiskan waktunya untuk bermain ponsel dengan rata-rata 5,7 jam per hari.
"Selera konsumen untuk konten seluler masih terus meningkat, dengan pengguna di dua pasar teratas, Indonesia dan Singapura, sekarang menghabiskan 5,7 jam sehari di ponsel," kata Data.ai dalam blog resminya, dikutip Minggu (7/8/2022).
Selain Indonesia dan Singapura, Brazil juga menjadi negara paling banyak menghabiskan waktu bermain ponsel, dengan durasi lebih dari lima jam tiap harinya.
Baca Juga: Aplikasi MyPertamina Diuji Coba Hari Ini, Benarkah Main HP di Pom Bensin Bisa Picu Kebakaran?
Adapun negara lain seperti Meksiko, Australia, India, Jepang, Korea Selatan, Kanada, Rusia, Turki, Amerika Serikat, dan Inggris rata-rata memerlukan waktu empat jam sehari untuk bermain ponsel.
Laporan yang dirilis untuk Kuartal II (Q2) 2022 ini menunjukkan, masyarakat dunia masih tertarik untuk bermain ponsel, meskipun kebijakan lockdown akibat pandemi Covid-19 mulai berkurang di negara masing-masing.
"Faktanya justru pengguna telah menggandakan waktu untuk berlama-lama main smartphone," kata laporan itu.
Secara umum, kata Data.ai, kenaikan penggunaan ponsel memang lambat jika dibandingkan dengan Q2 2020.
Periode itu adalah puncak pandemi Covid-19 yang menyebabkan banyak orang bermain ponsel.
Baca Juga: Orang Indonesia Gunakan Ponsel 5,5 Jam per Hari, Lebih Tinggi dari Rata-rata Dunia
Tapi ada beberapa negara yang justru mengalami lonjakan signifikan. Contohnya ada Singapura dan Australia dengan persentase kenaikan hingga 40 persen.
Singapura sendiri naik dari 4,1 jam menjadi 5,7 jam. Sedangkan Australia dari yang awalnya 3,6 jam menjadi 4,9 jam per hari untuk main ponsel.