Suara.com - Samsung membantah perusahaan bakal mematikan proyek chip Exynos.
Hal ini dilontarkan usai Qualcomm memastikan kalau semua ponsel Samsung Galaxy S22 bakal memakai prosesor Snapdragon, bukan lagi Exynos seperti sebelumnya.
"Itu tidak benar sama sekali," kata salah satu pejabat Samsung, dikutip dari Sammobile, Senin (1/8/2022).
"Saat ini kami sedang menata ulang model bisnis System-on-Chip (SoC) kami, dan sedang membuat rencana untuk memperkuat daya saing kami dari pertengahan hingga jangka panjang," sambung dia.
Samsung menjelaskan bahwa pihaknya sedang fokus meningkatkan daya saing chipset mobile Exynos buatan sendiri.
Mereka juga akan terus mencoba untuk memaksimalkan pangsa pasar pelanggan utama lewat kerja sama dengan perusahaan lain.
![Samsung Exynos. [Samsung]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/12/23/58898-samsung-exynos.jpg)
Tanggapan ini menandakan kalau Samsung siap memulai persaingan bisnis chipset dari awal.
Rumor terbaru menunjukkan kalau Samsung telah menciptakan dream team yang mencakup lebih dari 1.000 karyawan untuk membangun chip baru di seri Galaxy S.
Agar proyek itu fokus dijalankan, Samsung dirumorkan tidak meluncurkan prosesor Exynos terbaru pada tahun 2023 dan 2024.
Baca Juga: Smartphone Samsung Galaxy Sulit Ditemukan di Rusia
Itulah alasan kenapa Samsung Galaxy S23 nanti bakal hadir dengan chip Snapdragon dari Qualcomm.