Suara.com - Twitter Blue diluncurkan tahun lalu di beberapa negara, menambahkan beberapa fitur tambahan bagi siapa saja yang bersedia membayar 2,99 dolar AS atau sekitar Rp 44.375 per bulan.
Twitter memberi tahu pelanggan bahwa itu menaikkan harga di AS, melonjak hingga 4,99 dolar AS atau senilai Rp 74.057,3 per bulan.
Dilansir laman The Verge, Senin (1/8/2022), kenaikannya memang tidak signifikan buat mereka yang menghindari iklan "menggangu" di feed mereka.
Dalam email kepada pengguna, tim Twitter Blue menegaskan bahwa tarif lebih tinggi “membantu kami terus membangun beberapa fitur yang Anda minta, meningkatkan fitur yang sudah Anda sukai, dan mempertahankan misi kami untuk mendukung jurnalisme.”
Baca Juga: Banyak Situs Diblokir, Warganet Geram Banjir di Twitter
Harga yang lebih tinggi sudah mulai berlaku untuk pelanggan baru, tetapi untuk pengguna awal, Twitter mengatakan mereka akan tetap menggunakan harga asli hingga Oktober mendatang.
Namun, Twitter membuka kesempatan bagi pelanggan yang ingin menghentikan layanan berlangganannya, setidaknya 30 hari sebelum tarif baru berlaku.