Suara.com - Google Alphabet mengumumkan telah memecat software engineer senior yang mengklaim kalau chatbot kecerdasan buatan (AI) yang dikenal LaMDA adalah makhluk yang memiliki kesadaran.
Sebelumnya pada bulan lalu, Google juga sudah memberikan cuti ke Blake Lemoine, software engineer yang mengklaim teknologi tersebut berakal.
Kini Google memutuskan untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) ke Blake karena dianggap telah melanggar kebijakan perusahaan dan menilai klaimnya adalah sesuatu yang tidak berdasar.
"Sangat disesalkan bahwa meskipun ia terlibat panjang dalam topik ini, Blake memilih untuk terus-menerus melanggar kebijakan ketenagakerjaan dan keamanan data yang mencakup kebutuhan untuk melindungi informasi produk," kata juru bicara Google, dikutip dari Gadgets360, Minggu (24/7/2022).
Baca Juga: Google dan Youtube Sudah Mendaftar PSE Lingkup Privat
Google sendiri mengembangkan Language Model for Dialogue Applications (LaMDA) sejak tahun lalu.
Ini adalah teknologi kecerdasan buatan yang dilatih dengan percakapan agar bisa berbicara tentang apa saja.
Google dan para peneliti lain dengan cepat membantah klaim Blake Lemoine. Mereka menyebut kalau LaMDA hanyalah algoritma kompleks yang dirancang agar bisa berbahasa manusia dengan baik.