Pusat Data Nasional Akan Dorong Pertumbuhan Investasi

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 25 Juni 2022 | 19:21 WIB
Pusat Data Nasional Akan Dorong Pertumbuhan Investasi
Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate mengatakan pusat data nasional akan mendorong investasi asing di Indonesia. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika meyakini Pusat Data Nasional (PDN) yang sedang dibangun, bisa mendorong pertumbuhan investasi di Indonesia.

"Jadi potensi investasi dan konsumsi data di Indonesia sangat besar. Ini juga proyeksi dari potensi ekonomi digital Indonesia yang bertumbuh dengan pesat seperti prognosisnya," kata Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate, saat meninjau pembangunan PDN di Batam, dikutip dari siaran pers, Sabtu (25/6/2022).

Plate mengatakan pihaknya berharap konsumsi data perkapita di Indonesia akan semakin meningkat. Selain itu diharapkan pembangunan pusat data oleh pemerintah akan mendorong sektor privat membangun fasilitas yang sama.

Secara nasional, konsumsi data masyarakat adalah 1 watt per kapita atau setara dengan 270-300 megawatt. Jika konsumsi meningkat menjadi 10 watt per kapita, maka butuh sekitar 2,7 gigawatt listrik.

Baca Juga: Pemerintah Siapkan 4 PDN Dukung Kebijakan Berbasis Data

Angka 10 watt per kapita menurut Johnny belum tinggi karena Singapura saat ini konsumsi datanya 100 watt per kapita. Pertumbuhan konsumsi data akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi digital dan investasi pusat data di Indonesia.

Keberadaan Pusat Data Nasional yang sedang dibangun di empat lokasi di Indonesia diharapkan bisa mendorong pertumbuhan investasi pusat data di Indonesia. Lokasi yang akan menjadi PDN adalah Kawasan Deltamas Industrial Estate (Jabodetabek), Nongsa Digital Park Batam, Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur dan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Barat.

Menurut Plate pembangunan PDN di Batam akan dibiayai pemerintah Korea Selatan, dokumen pembiayaan sedang dibahas antara Kementerian Keuangan dengan EDCF.

Pada acara tersebut, terdapat serat terima sertifikat lahan PDN dari Kepala Kantor Wilayah BPN Kepulauan Riau, Nurhadi Putra, kepada Sekretaris Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo, Slamet Santoso. PDN di Batam akan berada di lokasi seluas lima hektar, yang disebut Kominfo sebagai standar minimal untuk satu pusat data. [Antara]

Baca Juga: Pusat Data Digital Nasional Kedua di Indonesia Akan di Bangun di Nongsa Batam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI