7 Fakta Planet Jupiter dan Mengapa Bisa Jadi Planet Terbesar di Tata Surya

Farah Nabilla Suara.Com
Jum'at, 24 Juni 2022 | 10:37 WIB
7 Fakta Planet Jupiter dan Mengapa Bisa Jadi Planet Terbesar di Tata Surya
Fakta-fakta planet Jupiter. (Pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Jupiter merupakan salah satu planet yang terdapat di tata surya. Jupiter menjadi planet gas yang di dalamnya ada berbagai macam badai, terlebih pada lapisan atmosfernya.

Letak planet Jupiter berada di antara Mars dan Saturnus dan menjadi planet kelima yang terdekat dari Matahari. Jupiter diketahui diambil dari nama dewa Jupiter dalam mitologi Romawi.

Planet Jupiter memiliki beragam macam fakta yang menarik untuk dibahas dan berikut ketujuh daftarnya.

1. Planet Terbesar di Tata Surya

Baca Juga: Penampakan Fenomena Planet Sejajar di Langit Bekasi Tadi Subuh, Publik: Planet Terlihat di Kota Planet

Jupiter menjadi planet terbesar dalam tata surya dengan diameter mencapai 142.984 kilometer. Ukuran itu sama dengan 11 bumi yang dijadikan satu.

Dikutip dari Nasa Solar System Exploration, ukuran Jupiter dua kali lebih besar dari penggabungan tujuh planet yang ada di tata surya.

Ukuran yang sangat besar tersebut  membuat planet ini bisa dilihat dari bumi meski letaknya berjauhan. Jupiter juga dapat terlihat seperti bintang karena merupakan planet paling terang kedua setelah Venus.

2. Hari-Hari di Jupiter Paling Pendek

Di antara planet-planet lain yang ada di tata surya, Jupiter memiliki hari yang paling pendek, yakni hanya 9 jam 55 menit 30 detik waktu bumi.

Baca Juga: 5 Planet akan Sejajar dengan Bulan 24 Juni, Bagaimana Cara Menyaksikanya?

Bisa disimpulkan bahwa satu hari di Jupiter sama dengan setengah hari di bumi. Hal tersebut dikarenakan Jupiter memiliki kecepatan orientasi sebesar 12,6 kilometer per detik.

3. Permukaan Jupiter Tak Bisa Dipijak

Beda halnya dengan bumi, permukaan Jupiter sama sekali tidak bisa dipijak. Pasalnya, sebagian besar planet terbentuk dari gas dan cairan.

Jika ada yang berdiri di atas permukaannya, maka mereka tentu akan langsung terjatuh ke dalam inti planet yang berarti perut Jupiter.

Dikarenakan jaraknya yang jauh dari matahari, permukaan Jupiter memiliki suhu yang lebih dingin dibandingkan dengan bumi.

Dilansir dari NASA, suhu di permukaan Jupiter adalah -145 derajat celcius sedangkan suhu intinya sekitar 24.000 derajat celcius yang bahkan lebih panas dari permukaan matahari.

4. Punya Banyak Satelit

Jupiter tercatat memiliki 79 satelit, yang mana 53 satelit sudah dikonfirmasi dan 26 satelit lainnya masih dipelajari hingga saat ini.

Jika manusia bisa berdiri di permukaan Jupiter, maka mereka dapat melihat puluhan bulan yang berada dilangit. Ini karena jumlah satelit yang dimilikinya sangat banyak.

Hal tersebut akan sama seperti saat manusia berada di bumi, dimana mereka dapat melihat satu bulan di malam hari karena bumi hanya memiliki satu satelit.

5. Pernah Melindungi Bumi

Jupiter merupakan planet dengan gravitasi paling kuat di tata surya. Dengan begitu, Jupiter mampu merusak meteorit, komet, hingga asteroid yang melintas di dekatnya.

Hal tersebut sangat menguntungkan planet Jupiter dan planet di sekitarnya termasuk bumi.  Seperti yang pernah terjadi pada 1994, kala itu komet Shoemaker-Levy 9 diprediksi akan menabrak bumi.

Namun, sebelum menabrak bumi, komet ini terlebih dahulu melintasi Jupiter yang memiliki gravitasi kuat. Jupiter kemudian menarik komet untuk mendekat padanya dan akhirnya alih-alih menabrak bumi, komet tersebut justru menabrak Jupiter.

6. Waktu Revolusi Lebih Lama dari Bumi

Meski berotasi dengan cepat, Jupiter rupanya berevolusi lebih lama dari bumi. Revolusi planet sendiri adalah waktu yang diperlukan sebuah planet untuk mengelilingi matahari dalam orbitnya. Revolusi bisa dibilang waktu 1 tahun dari planet tersebut.

Nah, untuk mengelilingi matahari, Jupiter membutuhkan waktu 11,8 tahun waktu bumi. Hal ini dikarenakan jarak Jupiter yang lebih jauh dengan matahari. Jadi, Jupiter memiliki orbit yang lebih panjang dari bumi sehingga waktu revolusinya pun lebih lama.

7. Punya Cincin

Jika membahas planet bercincin mungkin identik dengan Saturnus. Padahal sebenarnya Jupiter juga memiliki cincin yang mengelilinginya.

Cincin yang dimiliki Jupiter ini memang tak sebesar Saturnus karena berasal dari sisa-sisa material satelit yang mengorbit di sekitar Jupiter.

Cincin ini terbagi menjadi tiga bagian. Bagian paling dalam disebut dengan halo, bagian tengah cincin (utama) yang paling terang, dan paling luar disebut gossamer ring.

Cincin ini terbentang hingga 225.000 kilometer dari planet dan memiliki ketebalan 2.000-12.500 kilometer.

Bagaimana menurutmu tentang fakta-fakta planet Jupiter diatas?

Kontributor : Xandra Junia Indriasti

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI