GoTo Financial Proyeksikan Ekonomi Digital Indonesia Capai Rp 2.160 Triliun di Tahun 2025

Selasa, 21 Juni 2022 | 18:51 WIB
GoTo Financial Proyeksikan Ekonomi Digital Indonesia Capai Rp 2.160 Triliun di Tahun 2025
Ilustrasi layanan GoTo Financial dan ekonomi digital Indonesia. [Dok Goto Financial]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - GoTo Financial memprediksi ekonomi digital Indonesia mencapai 146 miliar atau Rp 2.160 triliun di tahun 2025. Selain itu, Indonesia dinilai menjadi negara dengan pertumbuhan konsumen tertinggi di Asia Tenggara.

Kendati demikian, masih banyak UMKM di Indonesia yang belum memanfaatkan peluang ekonomi digital. Hal ini diungkap oleh Novi Tandjung selaku Head of Merchant Platform GoTo Financial.

"Sangat disayangkan padahal dari hampir 65 juta UMKM di Indonesia, hanya 21 persen yang menangkap kesempatan di platform digital," kata Novi dalam diskusi bersama editor media di Jakarta, Selasa (21/6/2022).

Ia melanjutkan, untuk itulah GoTo meluncurkan divisi bisnis baru yang dinamakan GoTo Financial. Ini jadi bagian unit GoTo setelah merger, selain Gojek dan Tokopedia.

Baca Juga: Investor Optimistis Melihat Pertumbuhan Ekonomi Digital Indonesia

GoTo Financial ini memiliki dua produk yang dibagi untuk konsumen dan bisnis. Untuk konsumen, GoTo Financial memiliki produk seperti GoPay dan Gopaylater.

Sementara untuk produk bisnis, GoTo Financial punya produk berupa Gobiz, Gobiz Plus, Gomodal, Gostore, Midtrans, Moka, dan Selly.

"Konsumen mungkin lebih mengenal produk seperti Gopay dan Gopaylater karena memang mereka sering menggunakannya. Maka dari itu kami kenalkan produk lain yang ditujukan untuk bisnis," tambah Novi.

Dia menerangkan kalau semua produk GoTo Financial ini ditujukan untuk setiap bisnis baik dari tahap awal maupun sudah besar. Di tahap awal misalnya, ada Gokasir, Gostore, Selly, dan Gopay yang ditujukan untuk mempermudah akses pelanggan potensial.

Di tahap kedua yakni ketika suatu UMKM mulai memperluas skala dan jangkauan bisnis. Nah produk GoTo Financial yang bisa dimanfaatkan yakni Moka, Midtrans, Gomodal, dan Gobiz Plus.

Baca Juga: Google Salurkan Pinjaman Rp 29 Miliar ke Berbagai UMKM di Indonesia

Selanjutnya di tahap akhir, yakni di mana UMKM mulai mempertahankan stabilitas bisnis. Produk-produk yang disediakan GoTo Financial adalah Moka dan Midtrans.

Lebih lanjut Novi menyampaikan, GoTo Financial hadir bagi para mitra usaha dengan menyediakan solusi bisnis yang holistik dan beragam. Keunikan GoTo Financial terletak pada upaya perusahaan untuk senantiasa menyesuaikan kebutuhan mitra usaha dengan produk dan solusi yang tepat.

"Kami melihat penerimaan yang sangat bagus di kalangan pengusaha, mengingat 49 persen mitra UMKM menggunakan produk GoTo Financial sebagai platform digital untuk membantu mereka berjualan online pertama kali. Tahun ini, kami terus akan mendukung perkembangan ekonomi digital lebih luas lagi," pungkasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI