3 Fakta Internet Explorer Resmi Mati Usai Jadi Browser Legendaris 27 Tahun

Jum'at, 17 Juni 2022 | 08:10 WIB
3 Fakta Internet Explorer Resmi Mati Usai Jadi Browser Legendaris 27 Tahun
Internet Explorer Icon (Freedigitalphotos/jscreationzs)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mulai Rabu (15/6/2022) kemarin, Microsoft resmi mengakhiri dukungan pada browser lawas mereka, Internet Explorer. Setelah 27 tahun beroperasi, browser legendaris Microsoft itu digantikan oleh Microsoft Edge.

Dengan demikian, Microsoft telah menghentikan segala dukungan untuk Internet Explorer, termasuk tidak akan ada lagi fitur baru atau update keamanan lagi di masa depan. Yuk simak fakta Internet Explorer resmi mati usai jadi browser legendaris 27 tahun.

1. Digantikan Microsoft Edge

Penggunaan Internet Explorer digantikan oleh Microsoft Edge yang berbasis Chromium. Ini artinya jika pengguna membuka Explorer 11 maka akan langsung diarahkan ke Edge sebagai browser default di sistem terbarunya. Internet Explorer sudah tidak tersedia bagi pengguna PC bebasis Windows 11.

Baca Juga: Digantikan Microsoft Edge, Internet Explorer Dikabarkan Pensiun

"Aplikasi desktop Internet Explorer 11 akan mengakhiri dukungan untuk saluran semi-tahunan Windows 10 mulai 15 Juni 2022," tulis Microsoft dalam  pengumuman di halaman resminya.

Walau begitu, pengumuman Internet Explorer pensiun tidak menutup kemungkian bahwa browser itu masih akan ada di beberapa perangkat komputer atau laptop. Internet Explorer pun masih tersedia di Windows 7 ESU, Windows 8.1 dan semua versi Windows 10 LTSC klien, IoT, dan Server. 

2. Sejarah Singkat Internet Explorer

Internet Explorer pertama kali rilis pada 24 Agustus 1995 yang berarti sudah menjadi browser legendaris andalan selama 27 tahun. Sejak dirilis, Internet Explorer telah menjadi browser favorit di PC Windows selama bertahun-tahun. 

Awalnya Intenet Explorer dirilis hanya sebagai bagian dari paket Plus! for Windows 95 ketika itu. Internet Explorer kemudian digunakan secara luas sejak tahun 1999.

Baca Juga: Internet Explorer Ditutup, Pengguna Diminta Beralih ke Edge

Bahkan saat itu penggunaan Internet Explorer meliputi 95 persen dari keseluruhan penggunaan peramban web selama tahun 2002 hingga tahun 2003, dengan Internet Explorer 5 dan Internet Explorer 6. 

3. Biaya Pengembangan Internet Explorer 

Microsof pun telah menghabiskan dana hingga 100 juta dolar per tahun untuk mengembangkan Internet Explorer pada tahun 1990-an dengan 1.000 orang yang bekerja di dalamnya.

Namun seiring dengan berkembangnya teknologi, Internet Explorer mulai ditinggalkan pengguna yang beralih ke Mozilla Firefox dan Google Chrome.

Itulah fakta Internet Explorer resmi mati seusai jadi browser legendaris selama 27 tahun. Kalian punya kenangan apa saja dengan Internet Explorer?

Kontributor : Trias Rohmadoni

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI