Ilmuwan Duga Ada 4 Peradaban Alien yang Mengintai Bumi

Rabu, 01 Juni 2022 | 10:34 WIB
Ilmuwan Duga Ada 4 Peradaban Alien yang Mengintai Bumi
Ilustrasi UFO (Pexels/willbot studios)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ilmuwan menduga bahwa ada empat peradaban alien yang mengintai di Bimasakti dan dapat menyerang Bumi.

Dalam penelitian baru yang belum ditinjau rekan sejawat, peneliti mengajukan satu pertanyaan mengenai seberapa besar kemungkinan manusia, suatu hari nanti dapat menghubungi peradaban alien yang bermusuhan yang mampu menyerang Bumi.

Untuk menjawab ini, Alberto Caballero dari Universitas Vigo di Spanyol melakukan analisis kembali mengenai sejarah manusia.

"Makalah ini mencoba untuk memberikan perkiraan prevalensi peradaban luar angkasa yang bermusuhan melalui ekstrapolasi kemungkinan bahwa peradaban manusia akan diserang atau menyerang planet ekstrasurya yang berpenghuni," tulis Caballero, dikutip dari Live Science, Rabu (1/6/2022).

Caballero pertama-tama menghitung jumlah negara yang menginvasi negara lain antara 1915 dan 2022.
Dia menemukan bahwa total 51 dari 195 negara di dunia telah meluncurkan semacam invasi selama periode itu.

Setelahnya, Caballero menimbang probabilitas setiap negara untuk meluncurkan invasi berdasarkan persentase negara tersebut dari pengeluaran militer global.

Ilustrasi alien (Shutterstock).
Ilustrasi alien (Shutterstock).

Dari sana, Caballero menambahkan probabilitas individu masing-masing negara untuk memicu invasi, lalu membagi jumlah tersebut dengan jumlah total negara di Bumi.

Hasilnya, ia menggambarnya sebagai probabilitas invasi manusia saat ini dari peradaban luar Bumi.

Menurut model ini, peluang manusia saat ini menyerang planet lain yang berpenghuni adalah 0,028 persen.

Baca Juga: Misteri Sinyal Wow! Mulai Terungkap, dari Alien?

Namun, kemungkinan itu mengacu pada keadaan peradaban manusia saat ini dan manusia belum mampu melakukan perjalanan antarbintang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI