Suara.com - CEO Nokia, Pekka Lundmark percaya bahwa orang-orang akan meninggalkan smartphone di tahun 2030 nanti.
Pasalnya, di tahun tersebut jaringan 6G akan resmi diluncurkan secara komersial.
Sebagai pengganti smartphone, Lundmark mengklaim kalau orang-orang akan lebih memilih produk wearable atau chip yang ditanamkan di tubuh mereka, sebagaimana dikutip dari Gizchina, Senin (30/5/2022).
Di era sekarang, smartphone memang masih menjadi perangkat andalan untuk mengakses jaringan 5G.
Lundmark percaya bahwa situasinya akan berbeda setelah kehadiran jaringan 6G.
Baca Juga: Qualcomm Optimistis Pasar Ponsel Tetap Tumbuh di Tengah Krisis Ekonomi
Saat itu smartphone bukanlah perangkat paling banyak dipakai masyarakat umum.
Ia memprediksi kalau semua orang bakal mengenakan kacamata pintar, atau bahkan menanamkan chip dan perangkat elektronik di tubuhnya.
Namun, Lundmark tidak menjelaskan apa produk elektronik yang bisa membuat orang meninggalkan smartphone.
Di tahun 2030 nanti, persyaratan teknis jaringan 6G juga bakal banyak berubah.
Jaringan itu akan menggunakan daya komputasi lebih besar dan menyediakan kecepatan jaringan yang lebih cepat.
Baca Juga: Samsung Akan Pangkas Produksi Ponsel 30 Juta Unit, Ikuti Jejak Apple
Jika dibandingkan dengan jaringan saat ini, kecepatan 6G diyakini mencapai 100 kali atau 1.000 kali lebih cepat.