Suara.com - Sebuah celah di toko aplikasi Huawei App Gallery membuat bug yang memungkinkan pengguna bisa mengunduh aplikasi berbayar secara gratis.
Celah ini pertama kali ditemukan oleh seorang pengembang Android bernama Dylan Roussel.
Disebutkan kalau application programming interface (API) pada dasarnya tidak menawarkan perlindungan apapun untuk aplikasi berbayar.
Namun, diperlukan sedikit upaya dan beberapa pengetahuan teknis agar pengguna bisa mendapatkan link APK aplikasi premium dan mengunduhnya secara gratis.
Nah Roussel dapat mengunduh dan menggunakan aplikasi berbayar dengan memanfaatkan celah tersebut.
Dia mengatakan kalau masalahnya bukan berasal dari pengembang aplikasi yang tidak mengaktifkan verifikasi lisensi ke aplikasi buatannya.
![Logo Huawei. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2019/10/21/78181-logo-huawei.jpg)
Menurutnya, celah ini hanya bisa diperbaiki langsung oleh Huawei, sebagaimana dilaporkan Android Authority, Jumat (20/5/2022).
Celah itu tak hanya berakibat pada kerugian pengembang, tapi juga bisa dimanfaatkan untuk membajak aplikasi.
Kemungkinan hacker bisa menggunakan API untuk mengunduh sejumlah besar aplikasi berbayar, bahkan tanpa perlu melalui AppGallery.
Baca Juga: Disebut Mengancam Keamanan, Kanada Blokir Huawei dan ZTE Ikuti AS
Roussel kemudian memberitahu Huawei tentang celah tersebut pada Februari lalu. Awalnya mereka bakal memperbaiki celah itu dalam waktu lima minggu.