Suara.com - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate mengisahkan keberadaan Candi Prambanan sebagai bukti harmoni dalam keragaman dan resiliensi di Indonesia, serta menjadi salah satu inspirasi dan semangat yang dibawa dalam Presidensi G20 Indonesia tahun 2022.
"Sepanjang sejarah, Candi Prambanan terus menghadapi bencana besar. Namun, karena upaya kolaboratif orang-orang, candi telah bertahan menghadapi tantangan dan bahkan tumbuh signifikansinya," kata Johnny dalam Gala Dinner bersama Delegasi DEWG G20 di Candi Prambanan, Sleman, Yogyakarta, dikutip Kamis (19/5/2022).
Dia kemudian menjelaskan, Indonesia memiliki ratusan candi yang indah. Dua candi paling terkenal yakni Candi Borobudur yang merupakan candi Budha dan Candi Prambanan yang merupakan candi Hindu.
Menurut dia, keberadaan kedua candi yang berdekatan itu menunjukkan bahwa setiap komunitas agama berbeda di Indonesia dapat hidup berdampingan secara harmonis.
Baca Juga: Menkominfo: Teknologi 5G Akan Buka 4,6 Juta Lapangan Kerja
Dia juga mengatakan, keberadaan candi di Indonesia bukan hanya warisan karya budaya semata, namun menjadi bukti ketahanan bangsa Indonesia dalam menghadapi tantangan zaman.
“Banyaknya candi-candi di Indonesia bukan hanya pemandangan untuk dilihat tetapi juga memiliki sejarah besar di balik setiap pembangunan dan pemugaran berkelanjutan,” katanya.
Candi Prambanan dibangun pada masa pemerintahan Raja Rakai Pikatan sekitar tahun 830 Masehi. Johnny mengisahkan, penerus Raja Rakai Pikatan terus membangun dan mengambangkan kompleks di sekitar Candi Prambanan.
Namun, seiring berjalannya waktu, konflik dan bencana melanda dan menyebabkan candi itu ditinggalkan sekitar abad ke-10 Masehi. Namun, lanjutnya, candi tersebut tetap bertahan.
Sejak ditemukan kembali pada awal tahun 1700-an, Candi Prambanan juga terus menghadapi tantangan. Berbagai upaya restorasi telah dilakukan pemerintah, masyarakat, dan berbagai lembaga. Adapun proyek restorasi terbaru dilakukan pada tahun 2009 setelah gempa Yogyakarta.
Baca Juga: Menkominfo Klaim Pelonggaran Penggunaan Masker Sudah Matang
"Kami berharap melalui masa kepresidenan tahun ini, kami juga dapat bertahan dan tumbuh melalui masa-masa sulit ini dan pada akhirnya Recover Together, Recover Stronger,” ujar Plate. [Antara]