Suara.com - Di film Doctor Strange, ada beberapa realitas yang diperkenalkan, dua di antaranya adalah Supreme Strange dan Sinister Strange.
Keduanya memiliki sifat yang berlawanan, Supreme Strange menjadi pahlawan di akhir cerita, sementara realitas Sinister Strange tetap saja jahat.
Tapi kemudian muncul pertanyaan, ketika Supreme Strange kemudian menjadi hero yang dipuja, lalu bagaimana nasib Sinister Strange?
Di film Doctor Strange dalam Multiverse of Madness menunjukkan bahwa dua hal dapat menyebabkan kejatuhan Strange, yakni patah hati dan ketakutan.
Baca Juga: Kangen 6 Superhero Avengers Marvel Ini? Yuk Kenalan dengan Pemerannya!
Earth-616's Strange menunjukkan awal kejatuhannya sendiri, dia belajar dari variannya tentang jalan yang benar yang harus diambil untuk melindungi dirinya sendiri dan realitasnya.
Namun, dua versi Strange yang dia temui mungkin secara non verbal menunjukkan konsekuensi yang cukup mempengaruhi metaverse.
Menjelang akhir Multiverse of Madness, Strange dikirim ke realitas yang berantakan karena sebuah serangan.
Serangan terjadi ketika makhluk dari realitas lain meninggalkan dampak besar di dunia lain dan memaksa kedua alam semesta bertabrakan.
Dalam film tersebut, Strange of Earth-838 dibunuh oleh Illuminati setelah ia menggunakan Darkhold untuk mencoba dan mengalahkan Thanos.
Baca Juga: Masih Kuasai Box Office Amerika, Pendapatan Doctor Strange 2 Justru Turun Tajam
Meskipun dia menemukan cara untuk menghentikannya, dia mengatakan kepada Illuminati bahwa dia telah memicu serangan setelah dia bermimpi berjalan ke varian lain dari dirinya.
Disiksa dengan rasa bersalah, Supreme Strange mengorbankan dirinya dan Illuminati memalsukan kebenaran palsu untuk memberi warga negara pahlawan yang bisa dipercaya.
Di sisi lain, 616 Strange bertemu dengan varian Sinister Strange yang lebih jahat, yang menyebutkan bahwa dia menggunakan Darkhold untuk menemukan realitas di mana dia bisa bersama Christine.
Tetapi ketika dia menyadari dia tidak akan pernah bisa mendapatkan apa yang dia inginkan, dia mulai membunuh variannya.
Saat Supreme Strange berjalan dalam mimpi, dia bisa saja masuk ke dalam pikiran Sinister Strange yang sudah rusak.
Dari sana, keduanya akan memiliki pertempuran magis dan multiversal besar-besaran yang akan sangat berdampak pada kedua dunia.
Namun, untuk beberapa alasan, mungkin karena tekadnya yang lebih kuat, Supreme Strange membuktikan pemenangnya dan realitasnya terhindar dari konsekuensi serangan.
Namun, untuk Sinister Strange, dia terpaksa hidup dengan kekalahannya karena segala sesuatu di sekitarnya memudar.
Tidak ada konfirmasi apakah kedua Strangers ini bertemu dan berkontribusi pada akhir dunia Sinister.
Tapi seperti yang dikatakan Strange kepada America Chavez, setiap dunia yang mereka kunjungi adalah karena suatu alasan. [Damai Lestari]